Inilah Kebohongan Agnes yang Menjadikannya Sebagai Tesangka di Kasus David Ozora

JurnalIndo.com – Agnes sekarang ditetapkan Polda Metro Jaya sebagai tersangka anak pelaku penganiayaan David Ozora setelah Mario Dandy dan Shane Lukas juga ditetapkan sebagai tersangka.

“AG yang semula berstatus sebagai anak yang menghadapi hukum, kini telah berubah menjadi anak yang terlibat konflik dengan hukum atau dengan kata lain telah menjadi pelaku “. Kombes Hengki Haryadi, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, menyampaikan kepada wartawan pada hari Kamis (2/3/2023).

Kenaikan status Agnes sebagai tersangka itu berdasarkan hasil penyelidikan yang mengungkap banyak fakta baru, seperti rekaman CCTV dan bukti percakapan digital.

Baca Juga: Akibat Banjir, Akses Jalan lumpuh, Anak-anak Pergi Sekolah Memakai Perahu

Mengutip dari realita.co Polisi mengungkap chat obrolan WhatsApp dan video yang tersimpan di ponsel menjadi barang bukti. Selain itu, rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Sebelumnya, tangkapan layar percakapan Agnes dan David pertama kali dibagikan oleh teman ayah David, Jonathan Latomahina, melalui akun @altolunger.q

Percakapan itu berisi informasi bahwa Agnes telah memaksa David turun sebanyak sepuluh kali agar bisa betemu para pelaku.

Setelah itu, David menolak untuk bertemu dengan Agnes, namun Agnes tetap menekannya. Akhirnya Agnes berbohong dengan mengatakan dia mengajak bibinya naik mobil Camry, padahal kenyataannya Agnes dan pelaku lainnya, Mario Dandy dan Shane Lukas, berada di dalam Jeep Rubicon.

Baca Juga: Ayah Mario Dandy Satrio Klarifikasi tentang Kelakuan Anaknya, Tolong Saya Sudah Lelah

Agnes juga yang mengundang David untuk datang ke tempat kejadian dengan dalih akan mengembalikan kartu pelajar.

Dengan bukti yang sudah terungkap polisi menetapkan agnes sebagai tersangka. Sementara itu, Mario Dandy Satryo dan temannya, Shane, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan terhadap David Ozora.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *