Jurnalindo.com – Kasus pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga asal Boyolali, Bayu Handono (36), akhirnya berhasil diungkap. Pelaku pembunuhan, yang berinisial Irw (27) dan berasal dari Sambirobyong, Ngargosari, Sumberlawang, Sragen, berhasil ditangkap oleh tim Resmob Polres Boyolali bersama Jatanras Polda Jateng di parkiran sepeda motor terminal Tirtonadi Solo pada Sabtu (4/5/2024) malam.
Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengonfirmasi bahwa pelaku berhasil ditangkap ketika hendak melarikan diri. “Ya, sudah ketangkap,” ujar Kapolres kepada detikJateng pada Minggu (5/5/2024).
Dalam penangkapan tersebut, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk sepeda motor Honda PCX milik korban, dompet korban, celurit, dan palu dari tempat kejadian perkara (TKP), yaitu rumah korban di Kampung Kebonso, Kelurahan Pulisen, Kecamatan Boyolali Kota. dilansir dari detik.com
Menurut keterangan Petrus, celurit yang digunakan pelaku untuk membacok korban telah dipersiapkan dan dibawa dari rumahnya. “Kemudian kita juga mengamankan celurit dan palu dari TKP (rumah korban),” tambahnya.
Bayu Handono ditemukan bersimbah darah di rumahnya pada Jumat (3/5) sekitar pukul 21.00 WIB. Pengusaha kerajinan tembaga yang berasal dari Dukuh Gunungsari, Desa Cepogo, Kabupaten Boyolali, diduga menjadi korban pembunuhan yang menggemparkan warga setempat.
Pelaku pembunuhan saat ini telah diamankan di Mapolres Boyolali untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Identitas dan motif pelaku pembunuhan tersebut masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Jurnal/Mas
