5 Jamaah Haji Asal Pati Meninggal Di Tanah Suci, Mana Saja Ini Penjelasannya

Jurnalindo.com – Rombongan jamaah Haji kloter terakhir nanti malam dijadwalkan akan tiba di tanah air. Berdasarkan laporan ada lima jamaah haji asal pati yang meninggal dunia ditanah suci dan kini dimakamkan di Pemakaman Umum Soraya Makkah

Hal itu diungkapkan oleh Kabid Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati, Abdul Hamid saat ditemui tim Jurnalindo, Senin (1/08/2023).

Disebutkan jamaah haji dari Kabupaten Pati yang meninggal, kata Hamid disebabkan menderita penyakit bawaan yaitu ispa atau gangguan pernafasan, apalagi di sana cuacanya sangat panas dan berdebu.

Baca Juga: Pelantikan Tiga PAW, PJ Bupati Ingatkan Jaga Kondusifitas Jelang Tahun Politik

“Penyebabnya hampir keseluruhan karena keluhan ispa, selain itu ditambah lagi jamaah haji di dominasi umurnya sudah lansia,”jelasnya.

Berdasarkan laporan, pihak Kemenag Pati mengatakan bahwa jamaah haji yang meninggal satu dari kec. Tambakromo, kemudian Tiga dari gembong, dan Satu lagi dari margoyoso.

Selain itu ada lagi jamaah yang dipulangkan lebih awal, Lantaran mengalami penderita penyakit namun tidak terlalu parah. Namun sebelum dipulangkan, pihaknya menawarkan kepada jamaah dirawat di sini atau di tanah air.

“Tanazul itu karena sakitnya tidak terlalu parah maka dikembalikan legi jama’ah, apakah mau dirawat kesini atau dirawat di Indonesia,”jelasnya.

Lanjut Hamid, jamaah haji ini sudah melaksanakan kewajiban dan rukun haji sehingga sah menurut hukum, atas dasar itu Ia segera pulangkan jamaah lebih awal takutnya penyakitnya tambah parah

“kemarin itu yang tanazul di Mekkah, hajinya selesai tapi tidak ikut arbain. Kita tawarkan dan memungkinkan untuk penerbangan. tapi hanya beberapa yang kegiatan Sunnah ada yang tidak lengkap,”ungkapnya.

Menurutnya Kalau ada kendala atau undur syar’i terkait ibadah haji, Tegas Hamid yang terpenting bisa menjalankan kewajiban dan rukunnya saja dan itu hukum nya sah.

“Maka Instruksi yang penting rukun dan wajib nya terlaksana, daripada nanti menimbulkan sakit yang parah,”pungkasnya.

 

(Alf/jurnalindo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *