Jurnalindo.com, – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati telah membuka pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) mulai 10 Januari hingga 12 Februari 2024. Namun, hingga saat ini belum ada 50 persen calon jamaah yang melakukan pelunasan.
Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Pati Abdul Hamid menyampaikan hingga Rabu (24/1/2024), baru ada 728 calon jamaah yang sudah melakukan pelunasan. Dari total 1.698 jamaah yang akan diberangkatkan tahun ini.
“Sampai hari ini dari 35 kabupaten/kota, pelunasan 728 jamaah itu paling tinggi dibanding seluruh daerah di Jawa Tengah,” katanya saat ditemui di kantornya, Kamis (25/1/2024).
Sebelum melakukan pelunasan, katanya, para calon jamaah wajib melakukan pemeriksaan kesehatan. Kebijakan ini baru diterapkan pada tahun ini. Namun menurutnya, kebijakn ini menjadi kendala sendiri selama proses pelunasan.
“Dulu pemeriksaan kesehatan tidak seribet dan seketat sekarang. Kalau aturan resmi harus diperhitungkan betul hasil labnya seperti apa dan lain-lain. Dan diperhitungkan juga berdasarkan kesepakatan tim kesehatan hasil klinisnya bagaimana,” jelasnya.
Sementara sejauh ini, berdasarkan data yang ia terima, sudah ada sekitar 1.500 calon jamaah yang sudah melakukan pemeriksaan kesehatan.
Ia pun berharap dengan adanya kebijakan ini, jamaah yang berangkat ke Kota Suci benar-benar dalam keadaan sehat.
“Sehingga kejadian tahun kemarin banyak yang wafat tidak terulang lagi. Ini sebagai antisipasi. Paling tidak menurun,” tutur dia.
Disisi lain, pihaknya juga terus menghimbau para calon jamaah untuk segera melakukan pelunasan biaya haji.
“Kita juga sudah mengimbau di grup jamaah untuk segera melakukan pelunasan,” bebernya. (Juri/Nada)
