Serangkaian Musibah Aji Yusman, Mulai dari Ekonomi Terpuruk hingga Rp2 Miliar Ludes untuk Biayai Keluarga

Jurnalindo.com  – Sinetron Aji Yusman kembali ke layar kaca setelah lama absen dari dunia hiburan. Namun, kali ini ia membawa kabar duka yang dialami keluarganya. Belum lama berselang, Aji Yusman kehilangan anak keempatnya yang meninggal dalam kandungan.

Istrinya, Saskia harus mengalami stillbirth atau janinnya meninggal dalam kandungan saat usia kandungannya menginjak enam bulan. Kisah sedihnya dimulai ketika dia tidak punya uang untuk operasi caesar untuk mengeluarkan bayinya dari rahim.

Aji Yusman harus menurunkan egonya dan menjalankan penggalangan dana agar istrinya bisa menjalani operasi caesar untuk mengeluarkan janin yang sudah tidak bernyawa. Nah, berikut kisah lengkap Aji Yusman.

Baca Juga: Daftar 17 Peserta Indonesian Idol Season 12 yang Lolos dari Babak Showcase

Aji Yusman mulai terpuruk

Sejak tahun 2010, Aji Yusman telah menyaksikan sederet peristiwa yang mengubah hidupnya. Itu dimulai ketika ibunya terkena stroke dan ayahnya didiagnosis menderita kanker. Orang tua Aji meninggal karena sakit.

Aji Yusman juga mengaku menghabiskan uang hingga Rp 10 juta. $2 miliar untuk mentraktir anggota keluarganya, dari kakek-neneknya, ayahnya, dan ibunya, hingga istrinya. Aji Yusman sedang tidak ada apa-apa saat istrinya sedang mengandung anak keempat mereka.

Saat Aji Yusman menghadapi masalah ini, salah seorang kerabatnya menawarkan bantuan dengan mengantarkan istrinya ke rumah sakit untuk segera ditangani. Namun, Aji sama sekali tidak punya uang untuk operasi caesar.

“Kamu mau operasi caesar, tapi uang yang kamu punya, tidak perlu 50 persen, 30 persen bahkan tidak datang dari paket operasi caesar, mau rumah sakit melakukan operasi caesar? Nggak mungkin mas,” kata Aji kepada Denny Sumargo di podcast Curhat Bang, Selasa, 17 Januari 2023.

Aji Yusman Tanggapi Soal BPJS

Aji Yusman mengaku dirinya menerima sejumlah komentar tidak mengenakan karena tidak menggunakan BPJS untuk biaya pengobatan sang istri. Bahkan, Aji Yusman mengaku bahwa dia tidak memiliki uang untuk mengurus BPJS.

“Kalau mereka memang serius membantu gue, mereka mau meringankan (beban) gue, telepon lah sanak famili, koleganya dia yang tahu mengenai birokrasi BPJS, datang lah ke rumah gue. Jangankan untuk ngurus, gue ngurus buat surat BPJS aja enggak punya uang. Gimana gue bisa urus?” ungkapnya.

Soal komentar orang-orang mengenai BPJS yang bisa langsung dipakai, Aji Yusman langsung membantahnya. Menurut Aji, ada fase masa aktif yang mana pengguna harus menunggu terlebih dahulu jadi tidak dapat langsung menggunakan kartu BPJS. 

Jual Semua Aset

Aji Yusman juga menegaskan bahwa dirinya sudah menjual semua aset yang dimilikinya. Mulai dari mobil, motor, hingga rumahnya sudah ludes dijual untuk biaya pengobatan anggota keluarganya sejak tahun 2010. 

“Barang berharga di rumah gue sisa cuma satu, TV. Berapa sih harga TV?” jawabnya membuat Denny Sumargo kaget sekaligus prihatin.

(slmn/viva.co.id)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *