Aksi Demonstrasi GPKR: Penegakan Kedaulatan Rakyat dalam Menolak Kecurangan Pilpres 2024

Sebuah aksi demonstrasi yang digelar oleh Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Jumat (19/4) (Sumber foto : Kumparan)
Sebuah aksi demonstrasi yang digelar oleh Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Jumat (19/4) (Sumber foto : Kumparan)

Jurnalindo.com, – Sebuah aksi demonstrasi yang digelar oleh Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Jumat (19/4) menjadi sorotan. Massa yang hadir dalam aksi ini menyuarakan penolakan terhadap dugaan kecurangan dalam Pilpres 2024.

Ketua GPKR, Din Syamsuddin, yang turut hadir dalam aksi tersebut, menyatakan bahwa tujuan utama dari aksi ini adalah untuk menegakkan kembali kehidupan berbangsa dan bernegara yang dinilai telah diruntuhkan oleh Presiden Joko Widodo. “Kami berjuang untuk menegakkan itu,” ungkap Din Syamsuddin kepada wartawan di lokasi.

Selain menegaskan keinginan untuk mengembalikan kedaulatan rakyat, aksi ini juga bertujuan untuk mengawal Mahkamah Konstitusi (MK) dalam menjaga demokrasi. Din Syamsuddin menekankan pentingnya hakim konstitusi menggunakan nurani dan akal budi dalam memutuskan hasil dari gugatan sengketa Pilpres 2024. “Jangan terpengaruh oleh godaan ataupun ancaman dari siapa pun,” tegasnya.

Massa aksi tidak hanya berasal dari GPKR, namun juga didukung oleh sejumlah organisasi lain seperti Front Penegak Daulat Rakyat (FPDR), Forbes (Forum Bersatu) relawan 01, dan Poros Buruh. Untuk menjaga keamanan dan kelancaran aksi, pihak kepolisian menurunkan 2.713 personel gabungan dari TNI, Polri, Pol PP, serta Dishub DKI Jakarta.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menyatakan kesiapan pihak kepolisian dalam mengamankan aksi demonstrasi tersebut. “Hari ini kami siap mengamankan warga yang akan menyampaikan pendapat,” ujarnya.

Aksi demonstrasi ini menjadi bagian dari rangkaian upaya masyarakat untuk mengawal proses demokrasi dan menegakkan keadilan dalam konteks politik nasional. Dengan partisipasi yang masif dari berbagai elemen masyarakat, diharapkan aspirasi rakyat dapat tersampaikan dengan baik dan hasilnya dapat memberikan keadilan yang diharapkan bagi semua pihak. (Kumparan/Nada)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *