708 Rumah Kurang Mampu Dapat Bantuan BPPL di Kabupaten Pati.

Jurnalindo.com, Pati – Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bekerja sama dengan PT. PLN telah menyalurkan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) kepada masyarakat Kabupaten Pati yang kurang mampu

Dijelaskan bantuan ini sebanyak 708 KK yang tersebar Sepuluh Kecamatan yaitu, Kecamatan Winong, Trangkil, Batangan, Gunungwungkal, Juwana, Tayu, Margoyoso, Margorejo, Tlogowungu, Jakenan.

Terwujudnya bantuan tersebut merupakan berkat perjuangan dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Komisi VII yang mana program ini bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

Anggota DPR RI dari Komisi VII, Marwan Jafar mengatakan bahwa program listrik masuk desa sudah kami rintis sepuluh tahun yang lalu dengan tujuan agar masyarakat yang kurang mampu bisa menikmati aliran listrik sendiri.

“mudahan-mudahan setiap tahun program ini terus berjalan agar masyarakat yang kurang mampu bisa merasakan listriksasi,”jelas Marwan saat menghidupkan lampu secara simbolis di rumah warga yang mendapatkan bantuan, pada Jumat (14/0/10/2023).

Selain itu, dirinya menyinggung nahwa Kabupaten Pati masih banyak jumlah KK yang belum mempunyai listrik sendiri. Tentunya hal tersebut menjadi Pekerjaan Rumah bagi pemerintah.

“2700 rumah yang belum mempunyai listrik secara pribadi,”ungkapanya.

Sementara itu, Tenaga Ahli Menteri ESDM Yurod Saleh mengatakan program ini setiap tahun dilakukan sepanjang anggaran yang tersedia mencukupi dan disetujui oleh Anggota Dewan.

“program BPBL ini akan terus berjalan apabila anggaran disetujui,”tutupnya. (juru/Jurnal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *