Keterbatasan Fisik, Atlet Asal Pati Mampu Kejurprov Jateng.

Jurnalindo.com, Pati – Keterbatasan fisik Atlet disabilitas yang tergabung dalam atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Pati, mampu menorehkan prestasi di Kejurprov Jawa Tengah Tahun 2022. Sehingga Prestasi yang diraih atlet tersebut telah mengharumkan nama kota Pati, Selasa (4/4/2023). 

Ada tiga atlet yang menerima tali asih kemudian diserahkan oleh Forkompinda Pati. Komite Paralimpiade Nasional Indonesia atau yang bernama resmi National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) dan juga merupakan organisasi sebagai pembina atlet penyandang disabilitas di Indonesia. 

Tiga atlet yang mendapatkan tali asih tersebut masing-masing adalah Suparman dari Cabor angkat berat kelas 50 kilogram dengan perolehan dua medali perak.

Baca Juga: 3 Intruksi Kusus Jokowi Yang Harus di Lakukan Menpora Yang Baru Saat ini

Supardi dari Cabor angkat berat kelas 59 kilogram dengan perolehan dua medali perak. Dan terakhir Suyono, atlet Cabor tenis meja kelas tunanetra dengan perolehan satu medali perunggu.

Melihat kondisi itu, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro mengapresiasi kerja keras para atlet, sehingga, dirinya memberikan tali asih ini sebagai wujud kepedulian Pemerintah Daerah Kabupaten Pati terhadap atlet NPCI.

Menurutnya para atlet ini harus selalu didukung karena sudah membuat kabupaten Pati berhasil membawa medali pada ajang Kejurprov 2022 di Solo beberapa waktu yang lalu.

“Tentunya memang apa yang kita serahkan ini jumlahnya belum terlalu banyak. Tetapi paling tidak sudah bisa membantu teman-teman yang di NPCI ini”, ungkap Henggar. 

Pihaknya berharap, nantinya pada ajang Porprov 2023 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Pati, para atlet NPCI Kabupaten Pati ini juga mampu meraih medali emas seperti yang sudah ditargetkan.

“Seperti tadi yang sudah disampaikan ketua, tentunya ada target dua emas dan 8 perak, dan dua medali perunggu”, ujarnya.

Baca Juga: Perusahan Kayu Sengon Dilalap Sijago Merah, Kerugian Mencapai Ratusan Juta Rupiah

Sementara itu, Ketua NPCI Kabupaten Pati, Suratno menyebut para atlet itu meski minim peralatan dalam masa pelatihannya, mereka masih bisa menyabet sejumlah penghargaan dan medali.

“Kemarin teman-teman tak kumpulkan, tak suruh semangat walaupun kita minim peralatan, tapi kita membuktikan bahwa minim pun kita mampu,” pungkasnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *