Pelayanan Kurang Maksimal, Dishub Pati Ngaku Butuh Tambahan Mobil Crane

Terbatasnya jumlah armada yang dimiliki oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati sebagai kendaraan maintenance Penerangan Jalan (Jurnalindo.com)
Terbatasnya jumlah armada yang dimiliki oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati sebagai kendaraan maintenance Penerangan Jalan (Jurnalindo.com)

Jurnalindo.com, – Terbatasnya jumlah armada yang dimiliki oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati sebagai kendaraan maintenance Penerangan Jalan Umum (PJU) di wilayah Kabupaten Pati, berdampak pada terhambatnya penanganan dan perawatan PJU.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati, Teguh Widyatmoko melalui Seksi (Kasi) PJU Dishub Kabupaten Pati, Andi Hariyono mengungkapkan bahwa selama ini pihaknya hanya memiliki 1 unit mobil crane saja yang digunakan untuk seluruh wilayah Kabupaten Pati.

Sehingga untuk meningkatkan pelayanan yang maksimal tentunya membutuhkan tambahan fasilitas khususnya terkait mobil crane. Lanjut dia mobil tersebut sangat dibutuhkan untuk keperluan maintenance Penerangan Jalan Umum (PJU).

“Dan juga anggaran untuk meterisasi dan pemeliharaan perlu lebih ditingkatkan karena cakupan wilayah yang luas tentu membutuhkan dukungan anggaran yg lebih optimal,”ungkapnya saat tersambung via telepon, Rabu (1/05/2024).

Dikatakan, akhir-akhir ini banyak aduan dari masyarakat terkait lampu penerangan, tetapi dengan keterbatasan mobil crane tersebut, pihaknya mengaku dalam penanganannya agak terlambat lantaran terjadwal.

“Karena saat ini dengan banyaknya aduan yang masuk masyarakat harus menunggu jadwal perbaikan sebagaimana skala prioritas dan urgensi untuk segera dilakukan perbaikan,”jelasnya.

Dalam kondisi tersebut, pihaknya berharap kepada semua pihak agar dianggarkan untuk menambah fasilitas terkait mobil crane. Sehingga pelayanan dari Dishub sendiri lebih maksimal.

Selain itu, wilayah kabupaten Pati sendiri sangat luas, sehingga sudah sepantasnya penambahan fasilitas tersebut diberikan.
“Dan juga anggaran untuk meterisasi dan pemeliharaan perlu lebih ditingkatkan karena cakupan wilayah yang luas tentu membutuhkan dukungan anggaran yg lebih optimal,”tutup dia. (Juri/Jurnal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *