Kembalikan Kades Tlogoayu, Ratusan Warga Datangi Pendopo Kabupaten

Jurnalindo.com – Ratusan warga Tlogoayu mendatangai kantor Pendopo Kabupaten Pati untuk menyurakan protes keras terhdap penangkapan Kades Tlogoayu, kecamatan Gabus, Kabupaten Pati oleh Polda Jeteng kemarin malam. Dengan dalih penyerobotan tanah milik warga yang bernama Sunarti dan juga pemalsuan dokumen.

Padahal tanah seluas kurang lebih setengah hektar tersebut sudah bertahun-tahun dimanfaatkan warga setempat sebagai fasilitas umum seperti sekolahan, polindes dan lapangan.

Salah satu warga Tlogoayu Suyuti (54) mengatakan tujuan kedatanan ke pondopo Kabupaten ini untuk membebaskan kades (Darsono) yang sekarang ditahan di Polda Jateng. pasalnya tuduhan yang disangkakan tersebut tidak benar.

Baca Juga: Demokrat-Gerindra Sepakat Jaga Stabilitas Politik Nasional, Hadapi Pemilu 2024

Menurut Suyuti, tanah tersebut sudah ditukar guling dengan bondo desa oleh kepala desa yang dulu, dikarkana tanah milik bapaknya Sunarti tak produkti atau tidak ada hasilnya.

“Dulu itu tanahnya Mbah Kaji Sajad bapaknya Sunarti. Karena dipinggir Desa, tanah itu jaman dulu ditanami padi, jagung tapi tidak ada hasilnya. Maka Mbah Sajad dengan ikhlas dan rela serta keinginan sendiri, maka ditukar dengan bondo deso,” jelasnya dilokasi, pada Jumat (21/07/2023).

Lanjut Suyuti, berdirinya Madrasah di tanah tersebut lebih dulu jika dibandingkan dengan keluarnya sertifikat yang dimiliki oleh penggugat. Sehingga dirinya meyakini penyerobotan yang dituduhkan tidak lah mungkin.

“Antara jadinya sertifikat jadinya tahun1997 sedangkan madrasah itu berdiri di tahun 1995. Kalau dipikir dengan akal sehat itu tidak mungkin menyerobot,”terangnya.

Atas hal ini, dirinya meminta kepada pemerintah daerah maupun gubernur jawa Tengah agar segera melepaskan kades Tlogoayu sekarang juga, kalau permintaan ini tidak dikabulkan, maka Ia berjanji akan mendatangi Polda Jateng dengan mengerahkan masa lebih banyak lagi.

 

(Alf/jurnalindo)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *