Oase  

Doa Saat Gunung Meletus

Jurnalindo.com – Gunung meletus merupakan fenomena alam yang akan tidak dapat kita hindari jika Allah SWT sudah menghendaki terjadi.

Meski begitu, bukan berarti Allah SWT sengaja menimpakan musibah pada kita dengan dan secara percuma. Namun selalu ada hikmah dan hal tak terduga yang mengiringinya.

Begitu pun saat gunung meletus. Ada campur tangan Allah SWT yang mutlak di atasnya. Kita sebagai manusia harus pasrah dan berhusnudzan.

Baca Juga: Gempa susulan M3,3 kembali terjadi di Garut

Selain berpasrah, kita juga dianjurkan untuk berusaha menyelamatkan diri dan keluarga dari musibah tersebut selagi bisa. Bentuk usaha yang tidak kalah penting untuk diamalkan adalah membaca doa.

1. Berikut doa yang dapat dibaca untuk memohon selamat dari musibah gunung meletus.

بِسْمِ اللَّهِ الَّذي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الأرْضِ وَلا في السَّماءِ وَهُوَ السَّمِيعُ العَلِيم

” Bismillâhil ladzî lâ yadlurru ma‘asmihi syaiun fil ardli wa lâ fis samâ-I wa huwas samî‘ul alîm “

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang bersama nama-Nya sesuatu di bumi dan di langit tak dapat memberikan mudarat (bahaya). Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Pengetahui.”

Baca Juga: Mengenal Lebih Dalam Pembagian Otak Manusia Berdasarkan Posisi

Mengutip dari NU Online, dalam Sunan Abu Dawud dan Tirmidzi disebutkan, hadits ini bersanad pada Sayyidina Utsman bin ‘Affan yang bercerita bahwa Rasulullah pernah mengatakan, barangsiapa yang membaca doa tersebut tiap pagi dan tiap petang sebanyak tiga kali maka ia akan terbebas dari bahaya apa pun. Doa ini memuat keyakinan kuat bahwa Allahlah pencegah bahaya sejati. 

2. Selain itu, ada doa lain yang dapat dibaca untuk mencegah dari musibah

اللَّهُمَّ إِنِّيْ أعُوذُ بِكَ مِنَ الهَدْمِ وأعُوذُ بِكَ مِنَ التَّرَدِّي وأعُوذُ بِكَ مِنَ الغَرَقِ وَالحَرَقِ وَالهَرَمِ وَأعُوذُ بِكَ أن يَتَخَبَّطَنِي الشَّيْطانُ عِنْدَ المَوْتِ وأعُوذُ بِكَ أنْ أمُوتَ فِي سَبِيلِكَ مُدْبِراً وأعُوذُ بِكَ أن أمُوتَ لَديغاً

“Allâhumma innî a‘ûdzubika minal hadmi wa a‘ûdzubika minat taraddî wa a‘ûdzubika minal gharaqi wal haraqi wal harami wa a‘ûdzubika an yatakhabbathanîsy syaithânu ‘indal maut wa ‘aûdzubika an amûta fî sabîlika mudbiran wa a‘ûdzubika an amûta ladîghan, “

Baca Juga: Inilah 5 Kecerdasan Yang Ada Pada Otak Manusia

Artinya : “Ya Allah, sungguh aku berlindung kepada-Mu dari reruntuhan (longsor), dan aku berlindung pada-Mu dari tergelincir, dan aku berlindung pada-Mu dari tenggelam (banjir), terbakar, dan tak berdaya. Dan aku berlindung pada-Mu apabila syetan menjerumuskan padaku ketika akan mati, dan aku berlindung pada-Mu apabila mati dalam keadaan berbalik arah dari jalan-Mu (murtad), dan aku berlindung pada-Mu apabila mati karena disengat. (HR Abu Daud)

 

(Nawa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *