Jurnalindo.com – Kabar duka datang dari Ibunda Ramzi yang telah meninggal dunia.
Air mata kembali menggenang di mata Ramzi di makam ibunya, Afiah Barawas, usai menguburkannya. Presenter berusia 47 tahun itu buka-bukaan tentang ibunya.
Bahkan setelah kematiannya, ibu Ramzi terus berdoa. Walaupun bicara masih mengoceh atau lidah sulit dikendalikan.
Baca Juga: Lepas Status Janda, Tyas Mirasih Menikah dengan Sang Kekasih Teuku Tezi
“Masya Allah, meninggalnya proses doa nggak pernah tinggal. Dari berbaring, di rumah, sampai nggak tidur,” kata Ramzi di pemakaman keluarga di kawasan Samali, Kalibata, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2023).
“Ngomong ngaco, lidah ketarik, mata merem, proses doanya semua dilewati, sampai akhirnya meninggal,” ujarnya.
Ramzi percaya bahwa proses mempersiapkan ibunya untuk kembali kepada Allah telah membuatnya kuat. Namun rupanya suami Avi Basalamah itu patah hati saat melepas orang yang dicinta.
Baca Juga: TEGAS Ramzi bantah Lesti di usir dari Indosisar
“Ketika beliau meninggal, saya kira mental saya sudah siap. Tapi jujur, hari ini saya benar-benar terpukul, saya nggak pernah kaya begini,” ujarnya.
Ramzi meminta maaf karena akhirnya menangisi kepergian ibunya.
“Mohon maaf sekali lagi saya jadi begini. Ternyata hati dan perasaan nggak bisa dibohongi,” kata ayah Asila Maisa.
Ramzi menghimbau kepada semua orang yang masih memiliki ibu, apalagi ayah, untuk selalu disayangi dan dicintai. Karena akan sangat berbeda mencintai seseorang yang telah tiada.
Baca Juga: Umi Pipik Ungkapkan Bulan Pernikahan Adiba Khanza dan Egy Maulana Vikri
“Point penting yang bisa saya bagi, kalau masih ada ibu jaga ye. Saya sudah nggak ada dua-duanya, bapak saya 2016 (meninggal),” kata Ramzi.
