Tragedi di Masjid At-Taqwa: Mahasiswa Unnes Meninggal Dunia Setelah Menjalankan Salat Malam

Tangkapan Layar
Tangkapan Layar

JurnalIndo.com – Sebuah duka mendalam menyelimuti kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes) dan komunitas muslim Semarang setelah menerima berita tragis tentang meninggalnya seorang mahasiswa Unnes, Muh Taqdir (22), dini hari tadi. Muh Taqdir meninggal dunia setelah menjalankan salat malam di Masjid At-Taqwa atau Masjid Sekayu, yang terletak di Jalan Sekayu, Semarang.

Peristiwa yang mengguncang ini terjadi pada dini hari tadi ketika Muh Taqdir, seorang mahasiswa yang dikenal aktif dan berdedikasi, melakukan ibadah salat malam di Masjid At-Taqwa. dilansir ari detikjateng

Setelah menyelesaikan salat, ia tiba-tiba terjatuh dan ditemukan oleh jamaah masjid lainnya dalam keadaan tidak sadarkan diri. Upaya pertolongan segera dilakukan, dan Muh Taqdir segera dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun sayangnya, nyawanya tidak dapat diselamatkan.

Rektor Unnes, Prof. Dr. Fatkhur Rokhman, menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas kepergian Muh Taqdir. “Kehilangan seorang mahasiswa adalah duka yang mendalam bagi seluruh komunitas kampus. Kami turut berduka cita dan mengirimkan doa kepada keluarga serta teman-teman Muh Taqdir. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini,” ucapnya.

Sementara itu, Imam Masjid At-Taqwa, Ustadz Ahmad Iqbal, menggambarkan Muh Taqdir sebagai seorang pemuda yang tekun dalam ibadah dan selalu bersemangat dalam kegiatan keagamaan. “Muh Taqdir adalah salah satu jamaah yang rajin hadir di masjid kami. Kami sangat terpukul oleh kepergiannya yang begitu mendadak. Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadahnya dan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya,” ujar Ustadz Ahmad Iqbal.

Kabar meninggalnya Muh Taqdir juga memicu respons dari rekan-rekannya di Unnes dan masyarakat luas. Banyak yang mengungkapkan kesedihan dan kehilangan atas kepergiannya melalui media sosial. Mereka mengingatkan betapa berharganya setiap momen dalam kehidupan dan mengajak untuk senantiasa bersyukur serta menjalani hidup dengan penuh kesadaran dan keimanan.

Sementara pihak berwenang telah memulai penyelidikan untuk mengetahui penyebab kematian Muh Taqdir, kisah tragis ini tetap menjadi pengingat bagi semua orang akan kerapuhan hidup dan perlunya bersiap setiap saat menghadapi kepergian. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini, dan semoga Muh Taqdir mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT.

Jurnal/Mas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *