Forum Pangan Dunia melibatkan inovasi dan kreatifitas teknologi anak muda

Jurnalindo.com – Roma, 18/10 – Forum Pangan Dunia 2022 (WFF) dibuka di Roma pada Senin (17 Oktober 2022), menarik banyak anak muda dari seluruh dunia untuk berbagi pemikiran mereka tentang cara terbaik untuk mengatasi masalah tersebut, Krisis pangan global akan selesai melalu berkembangnya inovasi dan teknologi.

Baca Juga: RI Mempunyai banyak keunggulan untuk mencapai ekonomi berkelanjutan

Dalam edisi keduanya, forum tersebut diselenggarakan oleh Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO) dengan tema “Pola Makan Sehat. Planet Sehat”. Acara lima hari berlangsung di Markas FAO dan juga secara daring.

Bersma para pemimpin dunia lainnya yang berbicara langsung pada upacara pembukaan, Direktur Jenderal FAO Qu Dongyu mencatat potensi besar yang dapat dibuka oleh kaum muda dengan menciptakan gerakan global untuk menghadapi krisis pangan yang mendesak.

“Kami menyediakan platform bagi pemuda global untuk memiliki suara dan mengusulkan ide-ide inovatif untuk transformasi sistem pertanian pangan yang kita butuhkan,” kata Qu, menambahkan “Kita harus membawa mereka ke meja pengambilan keputusan.”

Baca Juga: Kemenhub mengundang Korea Selatan berpartisipasi dalam pembangunan jaringan KRL Tahap 4.

Acara utama terdiri dari WFF Global Youth Forum, FAO Science and Innovation Forum, dan FAO Hand-in-Hand Investment Forum. Pertemuan selama seminggu ini akan mendorong dialog di antara kaum muda, petani, pembuat kebijakan, ilmuwan pertanian, dan investor tentang tantangan pangan global.

Menurut FAO, konflik, perubahan iklim, dan pandemi COVID-19 adalah beberapa penyebab utama krisis ketahanan pangan global, yang hanya diperburuk oleh kenaikan inflasi dan kenaikan harga pupuk.

Dalam laporan terbarunya, Keadaan Ketahanan Pangan dan Gizi di Dunia pada tahun 2022, FAO memperkirakan bahwa hingga 828 juta orang di seluruh dunia kelaparan tahun lalu, 46 juta lebih banyak dari tahun 2020.

Menurut FAO, WFF pertama diadakan secara online Oktober lalu dengan 20.000 peserta dan 75 mitra.

(Ara/Ari)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *