Tegas, Satpol PP DIY Menutup Perumahan yang Berdiri di Tanah Kas Desa

Jurnalindo.com – Satpol PP DIY menutup paksa sebuah perumahan illegal bernama Kandara Village di Pugeran, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Selasa (16/5/2023) sore.

Perumahan yang sudah terjual dengan ratusan unit ini ternyata illegal dan berdiri di atas tanah kas desa.

Kepala Satpol DIY Noviar Rahmat menjelaskan penutupan terhadap Kandara Village dilakukan karena tidak memiliki izin penggunaan tanah kas desa.

Baca Juga: Penerimaan Peserta Didik Baru, Disdikbud Pati Sebut Ini Hari Terakhir

Perumahan ini berdiri di tanah kas desa tepat di Pugeran, Maguwoharjo, Depok, Sleman menempati tanah kas desa dengan persil 183, 184 dan 185.

“Pihak pengembang sampai saat ini belum diketahui keberadaannya, karena kantornya tutup,” kata Noviar, Selasa.

Noviar menambahkan perumahan ini nyaris selesai dibangun dengan jumlah total 150 unit. Terdiri atas Blok atas sebanyak 102 unit yang Sebagian besar telah ditempati. Luas setiap bangunan masing-masing 50 meter persegi. Pihak pengembang menjual rumah ini sebesar Rp190 juta per unit.

Dalam pemanggilan awal, Noviar menuturkan pengelola perumahan tidak hadir.  Surat yang dikirimkan kepada RT dan Lurah setempat juga tak mendapatkan respon. Meski begitu, Noviar memastikan penutupan perumahan tetap berlangsung.

“Yang mangkir langsung tutup. Kantor tidak ada orangnya. Tidak tahu dimana developernya. Surat titipkan RT dan Pak Lurah tidak diambil. Jadi ya langsung kita tutup saja, atas nama PT Kandara,” tegasnya.

Baca Juga: Capai Biaya Produksi Hingga 5 Miliar, Komik Siksa Neraka Akhirnya Difilmkan

Untuk dual unit usaha lainnya juga tetap mendapatkan tindakan yang sama. Baik tempat futsal dan cafe akan disegel. Otomatis seluruh kegiatan operasional wajib berhenti.

“Yang dua dalam bentuk dua unit usaha, futsal dan cafe, langsung disegel dulu hentikan operasional dulu. Terserah lanjut proses hukum atau lengkapi persyaratan dulu. Kami sifatnya menegakan aturan daerah,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *