Tak Punya Hati, Santri Di Pasuruan Dibakar Seniornya

JurnalIndo.com – Polisi menangkap santri pondok pesantren di Desa Karangjati Kecamatan Pandaan. Pelaku berinisial MHM (16) ditangkap karena diduga membakar rekan santri berinisial INF (13).

Kejadian ini bermula saat INF dituduh mengambil uang MKM. INF didatangi MHM dan kawan-kawan di kamarnya saat sedang marah, Sabtu (31/12/2022). Mereka melempar botol air mineral berisi bahan bakar pertalite ke tembok tempat korban saat itu duduk di dekat tembok.

Bensin dalam botol air mineral itu kemudian tumpah ke tubuh korban. Tak berhenti sampai di situ, MHM kemudian menyalakan korek api dan tubuh korban terbakar.

Baca Juga: Kronologi Seorang Santri Dibakar Temanya Sendiri

Beruntung, korban ditolong oleh santri lain. Korban INF dibawa mahasiswa ke RS Husada Pandaan. Setelah itu, dipindahkan ke RSUD Sidoarjo karena korban mengalami luka bakar parah di badan dan punggung.

Mengutip dari jatim.inews.id Korban saat ini masih mendapatkan perawatan, kata AKP Farouk Ashadi Haiti dari Kasat Raskrim Polres Pasuruan. Sementara, tersangka belum ditetapkan sebagai tersangka. Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Lembaga Perlindungan Perempuan dan Anak. Pasalnya, pelaku masih di bawah umur.

Baca Juga: Liga Inggris, Manchester United Siap Hadapi Bournemouth dengan Skuad Lengkap

Dalam kasus ini, polisi juga telah menyita barang bukti. Yakni sarung warna hitam bekas terbakar, kaus warna bekas terbakar dan botol air mineral berisi BBM jenis Pertalite. “Untuk sementara masih kami amankan (tersangka), tapi belum kami tahan,” ujarnya. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *