Hyundai siap bermitra dengan AS

Jurnalindo.com, Hyundai Motor Group telah menandatangani perjanjian awal dengan pembuat baterai mobil SK On untuk memasok baterai ke produsen kendaraan listrik khusus di Amerika Serikat.

Kedua perusahaan Korea Selatan telah menandatangani nota kesepahaman untuk pasokan baterai dan peluang bisnis masa depan di pasar kendaraan listrik AS, kata Hyundai motor Group dalam sebuah pernyataan.

Di bawah “kemitraan strategis”, SK On berencana untuk mulai memasok baterainya untuk kendaraan listrik yang akan dibangun di Hyundai Motor Group Metaplant America (HMGMA) di negara bagian Georgia pada tahun 2025.

Baca Juga: Seru nih, Hyundai Startup Challenge 2022 digelar di Indonesia

Detail seperti volume pasokan baterai dan waktu akan dibahas nanti, kata Hyundai

Pada bulan Mei, Hyundai Motor Group mengumumkan akan menginvestasikan $5,54 miliar untuk membangun HMGMA guna memperkuat penggerak elektrifikasinya di pasar mobil paling penting di dunia.

Grup itu mengatakan konstruksi sebenarnya pada fasilitas kendaraan listrik 300.000 unit per tahun akan dimulai pada paruh pertama tahun depan dengan tujuan memulai produksi pada paruh pertama 2025.

Fasilitas tersebut akan memproduksi model listrik untuk Hyundai Motor Co., termasuk merek mewahnya Genesis, serta model lain untuk afiliasinya yang lebih kecil Kia Corp. Pabrik AS yang baru akan berlokasi di dekat pabrik Hyundai dan Kia yang ada di Alabama dan Georgia.

Hyundai Motor dan Kia, yang bersama-sama membentuk pembuat mobil terbesar kelima di dunia, bertujuan untuk menjual 3,23 juta kendaraan listrik gabungan, termasuk 840.000 unit di AS, pada tahun 2030 yang akan mencakup 12 persen pasar kendaraan listrik global. Bagian mereka mencapai 5 persen tahun lalu.

Angka penjualan kendaraan listrik Hyundai Motor termasuk model Genesis.

Baca Juga: Perluasan baprik, Hyundai Motor dan SK On dilaporkan bangun usaha patungan di AS

Grup tersebut mengatakan dapat mulai memproduksi versi all-electric dari Genesis GV70 SUV di pabrik Alabama akhir tahun ini, tetapi Hyundai IONIQ 5 dan Kia EV6 akan diproduksi di pabrik domestik mereka untuk ekspor.

Hyundai Motor berencana meluncurkan 17 model kendaraan listrik pada tahun 2030, termasuk enam model Genesis, dengan Kia dijadwalkan merilis 14 kendaraan listrik pada tahun 2027.

SK On mengharapkan MOU terbaru untuk memperkuat kemitraan yang sudah ada dengan Hyundai Motor Group. Perusahaan memasok baterai ke model all-electric IONIQ 5 dan IONIQ 6 milik Hyundai Motor, demikian disiarkan Yonhap, Selasa (29/11). (Nada/Ara)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *