Pentingnya Menjaga Tekanan Angin Ban Mobil

Tekanan angin ban merupakan faktor krusial yang berpengaruh langsung terhadap performa ban, baik dalam hal kenyamanan maupun handling (Sumber foto : Okezone)
Tekanan angin ban merupakan faktor krusial yang berpengaruh langsung terhadap performa ban, baik dalam hal kenyamanan maupun handling (Sumber foto : Okezone)

Jurnalindo.com, – Tekanan angin ban merupakan faktor krusial yang berpengaruh langsung terhadap performa ban, baik dalam hal kenyamanan maupun handling saat berkendara. Oleh karena itu, menjaga tekanan angin ban pada level yang tepat sangatlah penting untuk keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan.

Menurut Surya Dharma, Sales & Marketing Manager PT ElangPerdana Tyres Industries, produsen ban Accelera, tekanan angin ban sebaiknya berada di kisaran 32-33 Psi. Namun, jika kendaraan membawa muatan berlebih, disarankan untuk menaikkan tekanan angin sebesar 5-7 Psi.

Jika tekanan angin terlalu tinggi, dampaknya bisa membuat area tapak ban yang kontak dengan permukaan jalan berkurang. Hal ini dapat menyebabkan ketidakstabilan kendaraan dan mengurangi kenyamanan berkendara karena bantingan mobil menjadi lebih keras.

Di sisi lain, tekanan angin ban yang kurang juga memiliki risiko serius. Jika tekanan angin terlalu rendah, ada kemungkinan ban pecah di jalan karena dinding ban ikut menapak dan tergilas oleh pelek mobil. Akibatnya, struktur kawat baja pada dinding ban bisa putus dan menyebabkan robekan. Hal ini dapat mengakibatkan kehilangan kendali atas kendaraan secara tiba-tiba.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memeriksa dan menjaga tekanan angin ban secara berkala. Rekomendasi tekanan angin yang ideal biasanya tertera pada peneng di bagian pilar B mobil atau dapat dilihat pada petunjuk dari pabrik. Dengan menjaga tekanan angin ban pada level yang tepat, kita dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan selama berkendara. (Gridoto/Nada)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *