Momentum Debat Capres dan Elektabilitas Terbaru Menjelang Pemilu 2024

Dalam persaingan menuju Pemilu 14 Februari 2024, Menteri Pertahanan RI yang juga calon presiden, Prabowo Subianto, muncul sebagai pemimpin dalam jajak pendapat (Sumber foto : Nu Online)
Dalam persaingan menuju Pemilu 14 Februari 2024, Menteri Pertahanan RI yang juga calon presiden, Prabowo Subianto, muncul sebagai pemimpin dalam jajak pendapat (Sumber foto : Nu Online)

Jurnalindo.com, – Dalam persaingan menuju Pemilu 14 Februari 2024, Menteri Pertahanan RI yang juga calon presiden, Prabowo Subianto, muncul sebagai pemimpin dalam jajak pendapat terbaru. Hasil survei dari Indikator Politik Indonesia yang dirilis pada Selasa, 27 Desember, menunjukkan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka mendominasi dengan perolehan 46,7 persen suara. Meski bersaing dengan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, Prabowo terus menunjukkan keunggulan yang signifikan.

Survei ini dilakukan pada tanggal 23 hingga 24 Desember, setelah serangkaian debat televisi antara para calon pada 12 Desember dan 22 Desember. Pada debat tersebut, Prabowo mempertahankan pandangan ekonomi ayahnya, khususnya dalam konteks pembangunan ibu kota baru (IKN). Namun, isu-isu tersebut juga telah memicu kontroversi, terutama berkaitan dengan proyek IKN.

Dalam persaingan ketat ini, Ganjar Pranowo, calon yang berasal dari latar belakang mantan Gubernur Jawa Tengah, muncul sebagai lawan terdekat Prabowo. Survei Indikator menempatkan Ganjar dengan perolehan 24,5 persen suara, sementara Anies Baswedan mendapatkan dukungan dari 21 persen responden yang disurvei. Sementara itu, Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyatakan keyakinannya bahwa Prabowo akan unggul di debat ketiga yang akan digelar pada 7 Januari 2024.

Namun, kontroversi muncul dalam isu terkait proyek Indonesia Knowledge Network (IKN). Cawapres nomor urut 3, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menyoroti kurangnya minat investor terhadap proyek ini. Gibran Rakabuming Raka, Cawapres nomor urut 2, merespons dengan menyebut bahwa beberapa investor, termasuk Mayapada dan Agung Sedayu, sudah berinvestasi di IKN. Perdebatan ini mencuat dalam debat Cawapres pada 22 Desember 2023.

Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat, juga angkat bicara membantah pernyataan Cak Imin. Melalui Instagram, Kamil menyampaikan bahwa IKN sedang membangun lebih dari 30 proyek swasta dengan total nilai investasi mencapai lebih dari 40 triliun rupiah. Investor di sektor kesehatan, perhotelan, apartemen, perkantoran, dan mal turut berkontribusi dalam mengangkat proyek ini.

Peta elektabilitas dari berbagai lembaga survei menunjukkan dominasi Prabowo-Gibran di beberapa wilayah. Survei Poltracking, Litbang Kompas, LSI Denny JA, Polstat, dan Indikator Politik Indonesia memberikan gambaran konsisten tentang keunggulan pasangan ini. Di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, Prabowo-Gibran terus mendominasi, sementara Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin berusaha merebut dukungan.

Dalam menghadapi pemilihan presiden tahun depan, kebijaksanaan para pemilih diuji, seiring isu-isu krusial seperti pertahanan, ekonomi, dan proyek-proyek strategis diuji dalam debat-debat yang semakin memanas.

Pemilih diharapkan dapat menyaring informasi dengan cermat dan kritis, mengingat dampak pilihan mereka akan membentuk masa depan negara ini. Tantangan besar bagi calon-calon adalah bagaimana mereka bisa mengakomodasi aspirasi rakyat, menjawab kritik, dan membuktikan kapabilitas dan komitmen mereka dalam memimpin bangsa ke arah yang lebih baik. Tiga debat mendatang diharapkan dapat menjadi arena krusial untuk mendalami visi, misi, dan solusi konkret yang diusung oleh setiap calon dalam menjawab tuntutan masyarakat. (Nada/Poskupang)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *