Oase  

Keistimewaan Konsisten Menjaga Shalat Tarawih

jurnalindo.com – Salat tarawih merupakan ibadah eklusif yang hanya ada pada bulan Ramadhan. Seperti yang Kita ketahui bahwa saat bulan Ramadhan pahala ibadah dilipat gandakan dari hari-hari biasa. Itulah salah satu penyebab bulan Ramadhan begitu spesial. Namun sebaliknya, melakukan dosa pada bulan Ramdhan juga tidak sama kadarnya seperti bulan-bulan lain.

Diantara keutamaan salat tarawih adalah dapat menggugurkan dosa yang telah lampau jika dilakukan dengan sungguh-sungguh serta ikhlas.

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Artinya, “Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadhan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau” (HR al-Bukhari, Muslim, dan lainnya).

Saking mulianya bulan Ramadhan, Allah menjanjikan menghapus dosa bagi orang-orang yang mau melakukan salat tarawih ini. Namun, Imam Haramain mengatakan bahwa dosa yang bisa dihapus karena shalat tarawih adalah dosa kecil, sebab dosa besar hanya bisa dilebur dengan jalan taubat.

Berbeda dengan Imam Ibnul Mundzir yang memaparkan bahwa dosa yang dihapus adalah seluruhnya, baik kecil maupun besar. Sebab, untuk menyebut kata dosa pada redaksi hadits di atas adalah menggunakan lafal “ma” yang dalam diskursus gramatika bahasa Arab (ilmu nahwu) memiliki arti umum. (al-Ramli, Nihayatul Muhtaj, tt: juz 3, hal. 206). Dilansir dari laman NUonline.com

Keistemewaan menjaga salat tarawih selanjutnya adalah pahalanya dihitung beribadah semalaman. Dalam salah satu potongan haditsnya, Rasulullah saw bersabda,

إنَّ الرَّجُلَ إِذَا صَلَّى مَعَ الإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ حُسِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةٍ
Artinya, “Sesungguhnya seorang laki-laki yang melaksanakan shalat bersama Imam (berjamaah) sampai selesai, maka baginya dihitung pahala beribadah satu malam penuh.” (HR Abu Dawud)

Kestimewaan yang terahir adalah berkesempatan mendapatkan Lailatul Qadar. Rasulullah bersabda,

تحروا ليلة  القدر في الوتر من العشر الأواخر من رمضان

“Carilah malam Lailatul Qadar di malam ganjil dari sepuluh terakhir bulan Ramadhan.”

Itulah berbagai keistimewaan menjaga salat tarawih, semoga bermanfaat ya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *