Waspada DBD Meningkat, Bahayakah Fogging untuk Kesehatan Tubuh?

Jurnalindo.com – Waspada DBD Meningkat, Bahayakah Fogging untuk Kesehatan Tubuh?

Biasanya, fogging dilakukan untuk mengurangi populasi nyamuk, sehingga risiko penularan penyakit akibat gigitan nyamuk pun dapat ditekan.

Mengingat kasus DBD yang sedang meningkat, jangan lupa untuk selalu waspada dan lakukan pencegahan dengan cara 3M ya guys.

Baca Juga: Ciri Umum Memilih Kambing untuk Dijadikan Hewan Kurban

Dampak negatif Fogging yaitu Mata perih dan berair, Sakit kepala, Batuk-batuk, Iritasi kulit, Sulit bernapas, dan Lemas.

Untuk kondisi yang cukup parah, keracunan insektisida dapat menyebabkan penderitanya kejang hingga kehilangan kesadaran.

Fogging adalah upaya untuk mencegah penyakit yang dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk, misalnya DBD atau malaria.

Namun, jika terpapar asap fogging dalam jumlah banyak bisa berpengaruh buruk bagi kesehatan loh.

Baca Juga: Hati-Hati 3 Kebiasaan Ini Dapat Menyebabkan Ambeien, Begini Cara Mencegahnya

Cara lain untuk memberantas nyamuk Gerakan 3M plus!

1. Menguras bak dan tempat penampungan air

2. Menutup rapat tempat penampungan air

3. Memanfaatkan kembali barang-barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *