Jurnalindo.com – Selain merujuk pada aturan syariat, ada beberapa ciri umum yang dapat Anda jadikan patokan untuk memilih kambing yang “lulus” dijadikan hewan kurban.
Berikut ini merupakan beberapa ciri yang umum dicari saat memilih kambing untuk kurban:
1. Kesehatan yang baik
Pilih kambing yang terlihat sehat secara keseluruhan. Pastikan mata, hidung, dan telinganya bersih tanpa tanda-tanda infeksi atau penyakit.
Baca Juga: Tanda Umum Sapi Layak Dijadikan Hewan Kurban
Perhatikan juga gerakannya, sehatnya kambing dapat dilihat dari keaktifan dan keberanian mereka untuk bergerak.
2. Usia yang sesuai
Kambing yang ideal untuk kurban adalah yang memiliki usia di antara 1 hingga 2 tahun.
Pada usia ini, kambing memiliki daging yang lezat dan lebih baik untuk kurban.
3. Berat badan yang cukup
Kambing yang akan dikurbankan harus memiliki berat badan yang mencukupi.
Berat badan ideal dapat bervariasi tergantung pada tradisi dan preferensi lokal, namun umumnya berkisar antara 30 hingga 50 kilogram.
4. Bentuk tubuh yang proporsional
Perhatikan proporsi tubuh kambing. Pilih kambing yang memiliki tubuh yang padat, berotot, dan simetris.
Kambing dengan tubuh yang sehat dan kuat akan memberikan hasil yang lebih baik saat dikurbankan.
5. Keadaan gigi
Periksa gigi kambing untuk memastikan kesehatannya. Gigi yang kuat dan bersih menandakan kesehatan yang baik.
Hindari memilih kambing yang memiliki masalah gigi seperti gigi yang tanggal atau rusak parah.
6. Warna dan kondisi kulit
Warna kulit kambing mungkin tidak memiliki pengaruh langsung pada kualitas daging, namun kulit yang bersih dan bebas dari luka atau infeksi menunjukkan kesehatan yang baik.
7. Keadaan reproduksi
Untuk kurban, sebaiknya pilih kambing jantan yang telah dikebiri (kastrasi) karena dagingnya cenderung lebih lezat dan memiliki bau yang kurang tajam.
Kambing betina yang tidak sedang bunting juga bisa dipilih untuk kurban.
Selain ciri-ciri di atas, pastikan juga untuk membeli kambing dari penjual yang terpercaya dan dapat memberikan sertifikat kesehatan atau bukti vaksinasi jika diperlukan.
Jika memungkinkan, mintalah pendapat dari seorang ahli atau peternak yang berpengalaman dalam memilih hewan kurban.
(Alf/jurnalindo)
