jurnalindo.com – Bantul, 02/9 – Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bersama Badan Usaha Milik Kalurahan atau Kelurahan Trirenggo, Kecamatan Bantul, mengembangkan taman kuliner di timur Lapangan Trirenggo untuk membangkitkan perekonomian masyarakat setempat.
“Saya turut bangga bahwa BUMKal (Badan Usaha Milik Kalurahan) Trirenggo telah memiliki taman kuliner, yang ini bisa menjadikan bangkitan ekonomi baru di wilayah Bantul Kota,” kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih di Bantul, Jumat.
Menurut dia, pengembangan taman kuliner di timur Lapangan Trirenggo depan komplek Rumah Dinas Bupati Bantul itu juga sebagai upaya memecah keramaian aktivitas ekonomi di kawasan Lapangan Paseban, yang memang lebih dulu berkembang kuliner dan taman keluarga.
“Saya punya angan-angan kerumunan yang ada di Lapangan Paseban itu bagaimana bisa kita bagi ke Trirenggo, sehingga Trirenggo bisa semakin semarak dan menyejahterakan, dan saya lebih senang karena dekat Rumah Dinas Bupati ada taman kuliner,” katanya.
Oleh karena itu, kata dia, bagaimana taman kuliner Trirenggo bisa terus dikembangkan, karena pemda mempunyai rencana panjang terhadap taman kuliner tersebut, akan tetapi dalam APBD Bantul harus berbagi dalam banyak program di seluruh Bantul.
“Nanti kami akan jadwalkan kembali, tidak hanya gunakan APBD, tetapi bagaimana BUMN melalui program bisa kita ajak serta untuk membangun taman kuliner yang tempatnya sangat strategis ini,” katanya.
Sementara itu, Ketua BUMKal Desa Trirenggo Dyah Heningtyas Noviani mengatakan Taman Kuliner timur Lapangan Trirenggo yang diluncurkan pada Rabu (31/8) malam itu untuk memusatkan para pelaku usaha kuliner dan menggeliatkan ekonomi masyarakat.
“Kalau kios-kios di sisi utara (timur lapangan) sudah operasional, namun yang sisi selatan (timur lapangan) baru kami luncurkan, jadi totalnya ada 18 kios, 11 kios di utara, dan tujuh kios di selatan. Kami harapkan nanti juga ada pengembangan di sisi barat lapangan,” katanya.
Dia mengatakan, Pemerintah Desa Trirenggo telah berkomunikasi dengan Bupati Bantul untuk mengembangkan kawasan Lapangan Trirenggo menjadi Taman Paseban kedua.
“Dan BUMDes siap mendukung kegiatan kegiatan yang ada di Trirenggo, termasuk dari Kabupaten Bantul, untuk menggerakkan ekonomi masyarakat,” katanya. (ara/rido)
