Mahfud MD Disukai di Kalangan Pemilih Muda, Menurut Pengamat Politik

Menurut pengamat politik Saiful Mujani, bakal calon wakil presiden Mahfud MD memiliki daya tarik yang tinggi di kalangan anak muda jika dibandingkan (Sumber foto : Antara)
Menurut pengamat politik Saiful Mujani, bakal calon wakil presiden Mahfud MD memiliki daya tarik yang tinggi di kalangan anak muda jika dibandingkan (Sumber foto : Antara )

Jurnalindo.com, – Menurut pengamat politik Saiful Mujani, bakal calon wakil presiden Mahfud MD memiliki daya tarik yang tinggi di kalangan anak muda jika dibandingkan dengan dua calon wakil presiden lainnya, yaitu Gibran Rakabuming Raka dan Muhaimin Iskandar. Meskipun Gibran sering digadang-gadang sebagai cawapres muda, Mahfud tampaknya lebih disukai oleh pemilih muda.

Saiful Mujani merujuk pada data dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang melakukan survei lapangan pada 2-8 Oktober 2023 dengan 1.620 responden. Hasilnya menunjukkan bahwa Mahfud MD memiliki tingkat kesukaan yang tinggi di kalangan generasi muda.

Menurut survei tersebut, tingkat kesukaan Mahfud MD di kalangan milenial mencapai 82 persen dan di kalangan Gen-Z mencapai 83 persen. Sementara itu, Gibran disukai oleh 76 persen milenial dan 79 persen Gen-Z.

Data tersebut juga memperlihatkan bahwa mayoritas pemilih muda tidak memandang usia sebagai faktor penentu dalam pemilihan calon wakil presiden. Mereka lebih memilih berdasarkan faktor-faktor lain yang tidak terkait dengan usia calon wakil presiden.

Dalam generasi Z, tingkat kesukaan Muhaimin adalah 61 persen, Mahfud MD 83 persen, dan Gibran 79 persen. Di generasi milenial, tingkat kesukaan Muhaimin adalah 66 persen, Mahfud 82 persen, dan Gibran 76 persen. Di generasi X, tingkat kesukaan Muhaimin adalah 64 persen, Mahfud 83 persen, dan Gibran 76 persen. Sedangkan di generasi boomers, tingkat kesukaan Muhaimin adalah 66 persen, Mahfud 89 persen, dan Gibran 74 persen.

Kesimpulannya, Saiful Mujani berpendapat bahwa perbedaan generasi tidak berperan signifikan dalam penentuan dukungan publik terhadap tiga calon wakil presiden tersebut. Para pemilih muda cenderung lebih suka pada Mahfud MD tanpa memperhatikan perbedaan usia. Faktor-faktor lain yang tidak terkait dengan usia tampaknya menjadi yang lebih penting dalam menentukan pilihan mereka. (Kompas/Nada)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *