JurnalIndo.com – Banjir bandang yang terjadi di Kota Semarang masih menjadi sorotan. Hal ini pun menuai kecaman keras dari Gubenur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Kritikan itu salah satunya dilontarkan oleh tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Muhammad Umar Syadat atau Gus Umar.
Lewat cuitannya, ia menyindir aktivitas kader PDIP yang asyik bersepeda sambil memantau titik-titik banjir. Gus Umar juga mengunggah ulang Ganjar Pranowo di timeline Twitter-nya. Dikatakannya, orang pertama di Provinsi Jawa Tengah itu tidak ada hari tanpa konten.
“Tiada hari tanpa konten,” cuit Gus Umar, Senin (2/1/2023).
Baca Juga: Sudah Empat Hari Terendam Air, Kades Banjarsari Sebut Belum Ada Bantuan
Mengutip dari wartaekonomi.co.id Sebelumnya, dalam unggahan videonya itu, Ganjar menuliskan pula narasi: “Sambil gowes saya cek beberapa titik yang banjir sejak kemarin. Alhamdulillah sudah surut menyisakan genangan di beberapa lokasi. Termasuk di area perumahan warga ada yang masih belum surut,” beber Ganjar.
“Saya terus koordinasi dengan Pemkot Semarang agar memaksimalkan seluruh rumah pompa. Semoga besok sudah surut dan kering semua,” urai Ganjar.
Seorang netizen pun menanggapi unggahan Ganjar tersebut. Dia menyarankan tim Ganjar Pranowo untuk mengakhiri model pencitraan ini dan fokus pada solusi pengelolaan banjir jangka panjang.
Baca Juga: Waspada Dampak Panjang Stunting, Orang Tua Harus Tahu Ini
“Untuk tim den @ganjarpranowo, sudahilah model pencitraan seperti ini. Fokuslah ke gagasan besar yang solutif untuk penanganan banjir jangka panjang. Anda sudah populer, buatlah sesuatu yang Besar, Cerdas dan Solusi Permanen. Pencitraan seperti ini mainan usang..ngak mutu.,” beber @soeledad78 menanggapi unggahan Ganjar.
