Kronologi Tewasnya Mahasiswi USU yang Tinggal Tengkorak

Jurnalindo.com – Polisi terus menyelidiki kasus tewasnya Mahira Dinabila (19). Diketahui, mahasiswa Jurusan Sosiologi FISIP Universitas Sumatera Utara (USU) itu tewas secara misterius di rumahnya, pada Rabu (5/3/2023).

Polisi telah memeriksa CCTV di rumah Mahira di Komplek Perumahan Rivera, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan.

“Sudah (kita cek), kondisinya mati kan. Sudah kita ambil masih kita upayakan (penyelidikan lebih lanjut). Apakah ini mati (saat kejadian), apa (mati karena) rusak, sedang kita cek (lagi),” ujar Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago, Sabtu (20/5/2023).

Baca Juga: Temukan Hinaan Untuk Putrinya Ameena, Atta Halilintar Tegaskan Hal Ini

“Iya, kita laporkan ke Polrestabes Medan,” kata kuasa hukum Mahira, Oky Andriansyah.

“Yang kita laporkan di sini adalah ayah angkatnya Mahira, Mawardi,” sambung Oky.

Kata Oky, sebelumnya pihaknya telah melaporkan tewasnya kematian ke Polsek Patumbak. Namun, butuh waktu lama untuk mengungkap kasus kematian Mahira di Polsek Patumbak.

Kondisi wajah Mahira terbakar

Mahira Dinabila ditemukan tewas pada Rabu (3/5) lalu. Saat ditemukan, kondisi Mahira cukup memprihatinkan.

Baca Juga: Sinopsis Film Horor The Boogeyman yang Tayang di Bioskop

Bagian wajahnya sudah menjadi tengkorak, rambutnya terbakar. Tapi, tubuhnya masih utuh.

“(Saya pikir) kok tinggal tengkorak, badannya ada, wajahnya luka bakar, tinggal tengkorak, kalau saya amati, luka bakar, gosong,” kata Oky.

Oky juga menjelaskan bahwa kondisi lingkungan sekitar Mahira memang tampak seperti ada yang terbakar. Misalnya, lantai sekitarnya menguning, seperti bekas terkena api.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *