PSMS Medan Layangkan Surat Keberatan ke Komdis PSSI, Ternyata Gara Gara Ini

PSMS Medan Layangkan Surat Keberatan ke PSSI (Sumber Foto. Tribunnews)
PSMS Medan Layangkan Surat Keberatan ke PSSI (Sumber Foto. Tribunnews)

JurnalIndo.com – Klub Liga 2, PSMS Medan, mengambil langkah tegas dengan melayangkan surat keberatan kepada Komite Disiplin (Komdis) PSSI pada Senin (27/11/2023), menyoroti tindakan yang dilakukan oleh Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam. Surat yang ditandatangani oleh Chief Operating Officer (COO) PSMS Medan, Andry Mahyar, mengungkapkan keberatan klub terhadap tindakan yang dianggap merugikan dalam kompetisi Liga 2 2023/2024.

Dalam suratnya, PSMS Medan meminta Komdis PSSI untuk mengambil tindakan tegas terhadap Nazaruddin Dek Gam atas tindakan intimidasi dan penggunaan kata-kata kasar terhadap perangkat pertandingan. Keputusan yang dilakukan Dek Gam dianggap telah mengabaikan proses sidang Komdis pada 5 Oktober 2023. dilansir dari detiksport

Pengajuan keberatan tersebut juga menyertakan tuntutan pencabutan hak tuan rumah dari Persiraja hingga akhir kompetisi Liga 2 2023/2024. PSMS Medan menekankan perlunya penindakan yang tegas dari pihak berwenang agar keadilan dapat terwujud dalam kompetisi sepakbola yang fair dan berintegritas.

Ketegangan antara PSMS Medan dan Persiraja tidak hanya menjadi masalah antar-klub, tetapi juga menyoroti pentingnya menjaga sportivitas dalam setiap pertandingan. Dalam upaya untuk mempertahankan integritas kompetisi, tindakan dari pihak otoritas sepakbola nasional menjadi krusial dalam menangani insiden-insiden yang dapat merusak citra dan fair play dalam permainan.

PSMS Medan sebagai salah satu klub yang berpartisipasi aktif dalam kompetisi sepakbola di Indonesia, menggarisbawahi pentingnya menjaga etika dan sikap sportifitas di lapangan hijau. Pihak klub berharap agar tindakan yang diambil oleh Komdis PSSI dapat memberikan sinyal kuat terhadap setiap pelanggaran yang merugikan integritas kompetisi.

Sementara PSMS Medan menunggu tanggapan dari pihak berwenang terkait surat pengajuan keberatan mereka, perhatian publik akan terus mengikuti perkembangan situasi ini, sambil berharap bahwa keadilan dan integritas kompetisi dapat dijaga dengan sebaik-baiknya untuk memastikan kelangsungan kompetisi yang adil dan bermartabat bagi semua klub peserta.

Jurnal/Mas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *