SnackVideo merilis SinetronSnack bertabur bintang

JurnalIndo.comJAKARTA, 30/12 — Platform media sosial berbagi video bentuk pendek Kuaishou Technology, SnackVideo, akan kembali menayangkan program reguler dengan mengkreasikan ulang nuansa serial menjadi tayangan video berdurasi pendek bernama SinetronSnack.

SinetronSnack dijadwalkan kembali ke beranda aplikasi SnackVideo pada pertengahan Januari 2023.

SnackVideo juga mengklarifikasi dalam keterangannya pada Jumat bahwa platform ini juga telah berkolaborasi dengan sejumlah artis serial besar seperti Meriam Belina, Afdhal Yusman, dan Megan Domani. Ketiganya akan berperan dalam cerita yang berbeda.

Baca Juga: Gaya hidup selebriti dunia yang mencuri perhatian di 2022

SnackVideo memilih ketiga artis ini karena mereka yakin bisa mewakili tiga generasi yang berbeda, seperti Meriam Belina yang populer di kalangan penonton dewasa, Afdhal Yusman di kalangan penonton dewasa, dan Megan Domani yang mewakili penonton muda masa kini.

Dengan dukungan ini, kreator muda dapat memperoleh kesempatan untuk merasakan kolaborasi dengan pemain yang baik dan bergaya. Bukan tidak mungkin, sang bintang memberikan masukan dan pengetahuan tambahan yang bermanfaat tentang film bagi para sutradara muda.

Kepala berkata, “Kami berencana untuk mengembalikan masa keemasan sinetron dengan konsep yang berbeda. Jika mendengar kata sinetron, itu harus mudah, murni dan dicintai oleh orang Indonesia. Oleh karena itu, inilah yang ingin kami tonjolkan.” Operasional SnackVideo Indonesia Yugo Prabowo.

Yugo menambahkan bahwa menonton sinetron sekarang jadi lebih mudah, tidak harus di televisi dan menunggu lama untuk episode baru, dan dahulu kerap selalu terpotong iklan.

“Di SinetronSnack, pengguna SnackVideo bisa nonton drama yang mereka mau kapan pun dan di mana pun,” kata Yugo.

SnackVideo mengungkapkan bahwa drama merupakan kategori yang paling banyak disukai sejak awal, bahkan sebelumnya pun kategori ini punya program tersendiri dengan nama SnackSeries.

Namun, seiring berjalannya waktu, ternyata kebanyakan penonton Indonesia tidak menyukai konsep episodik, dan lebih menginginkan tontonan singkat sekali habis. Itulah yang melandasi pergantian nama program menjadi SinetronSnack dengan variasi durasi sekitar 150 detik hingga 3 menit per cerita.

“Film pendek sudah ada industrinya, tapi dengan konsep yang seperti kami tawarkan saat ini masih langka,” kata Yugo.

(slmn/antara)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *