5 Makanan Yang Dapat Menambah Batuk Semakin Parah

jurnalindo.com – Batuk merupakan salah satu hal yang saat ini ditakutkan oleh kebanyakan orang. Salah satu tanda seseorang terpapar COVID-19 varian Omicron adalah mengalami batuk. Meski pada kenyataanya tidak semua orang terinveksi varian Omicron mengalami batuk.

Namun Jika Anda sedang dalam kondisi ini, tidak ada salahnya membaca artikel ini sampai habis.

Jika Anda dirumah sedang mengalami kondisi ini, maka lebih baik secepatnya meminum obat untuk meredakanya. Jika Anda ingin cara yang alami, Anda dapat meminum madu, jahe, air garam serta air hangat lainya untuk mencegah virus dalam tenggorokan masuk ketubuh. Atau jika Anda menginginkan obat obatan maka carilah obat dengan kandungan dekongesten didalamnya.

Infeksi saluran pernapasan disebabkan oleh virus, sementara antibiotik hanya dapat membunuh bakterinya saja. Selain melakukan langkah pengobatan, kamu juga perlu mengatur pola makan dengan menghindari makanan pemicu batuk.

Hindarilah makan makanan berikut ini jika kamu sedang batuk.

1. Makanan Berminyak

Kandungan minyak dalam makanan akan menempel pada tenggorokan. Hal ini menyebabkan tenggorokan terasa gatal sehingga batuk akan semakin sering serjadi.

2. Makanan Manis

Makanan manis terbukti membuat batuk menjadi semakin parah, meningkatnya asupan gula dapat menekan sistem kekebalan tubuh sehingga akan menjadikan tubuh lebih mudah terserang berbagai virus.
Jika Anda sedang mengalamai gangguan pernapasan maka hindarilah dari memakan makanan yang manis supaya batukmu segera mereda.

3. Alkohol

Mengkonsumsi alkohol dapat meningkatkan resiko radang paru -paru dan menyebabkan masalah dalam saruran pernapasan. Alkohol juga menekan fungsi sel darah putih dalam darah yang bermanfaat untuk menyerang virus.

Selain itu, alkohol mempunyai efek si peminum mengalami dehidrasi, padahal orang yang batuk seharusnya banyak minum air putih dan tidak boleh kekurangn cairan.

4. Makanan Pedas

Manfaat sekaligus efek samping dari makanan pedas berlaku untuk orang yang sedang batuk. Kandungan capsaicin dalam makanan pedas membantu meredakan flu dan melancarkan pernapasan, namun juga menyebabkan peradangan pada tenggorokan Anda.

Capsaicin merangsang produksi dahak Anda, Jika tetap makan pedas saat batuk, mungkin akan reda selama beberapa saat. Namun batuk justru akan lebih lama sembuh. Lebih baik hindari terlebih dahulu mengkonsumsi makanan pedas.

5. Susu

Coabalah hindari susu jika Anda sedang batuk, susu. Struktur susu yang kental memicu dahak semakin banyak dan juga kental dan cenderung sulit untuk dikeluarkan. Jadi, Hindari dulu ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *