Pemkab Siak terus upayakan tangani kasus PMK

jurnalindo.com – Siak,, 31/8  – Pemerintah Kabupaten Siak, Riau, sedang terus berupaya untuk mengatasi dan mencegah kasus sapi terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) agar produktivitas ternak di wilayah tersebut tetap terjaga.

“Kami terus berupaya untuk melakukan pencegahan dan penindakan untuk menekan angka kasus. Setidaknya sampai saat ini kami telah melakukan vaksinasi untuk 4.782 ekor sapi se kabupaten Siak,” kata Kepala Diskannak Siak, drh Susilawati di Siak, Selasa.

Jumlah Sapi terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Siak, Provinsi Riau sudah mencapai 283 ekor dengan sebaran 10 kecamatan berdasarkan data Dinas Perikanan dan Peternakan setempat.

Ia mengatakan, sebaran kasus PMK terdapat di 21 desa dalam 10 kecamatan tersebut. Dari 283 ekor sapi terinfeksi PMK, terdapat 27 ekor sapi yang sakit, empat mati, dan tiga dipotong paksa.

Ia menerangkan, kasus tersebut menyebar di kecamatan Tualang, Kandis, Bungaraya, Koto Gasib, Dayun, Lubukdalam, Siak, Mempura, Kerinci Kanan dan Minas. Di Kecamatan Tualang kasus tersebar di Desa Maredan delapan ekor, Perawang Barat satu, dan Tualang 20, serta Pinang Sebatang Barat delapan.

“Di kecamatan Tualang sembuh 28 ekor dan potong paksa 1 ekor. Kami telah melakukan vaksinasi di Tualang ini sebanyak 400 ekor,” kata Susi.

Di Kecamatan Kandis terdapat 101 ekor sapi yang terjangkit PMK dengan 98 dinyatakan sembuh dan mati 3 ekor. Di kecamatan ini Diskannak Siak sudah melakukan vaksinasi sebanyak 2.400 ekor.

Selanjutnya di Kecamatan Bungaraya terdapat 17 ekor sapi terinfeksi PMK. Dari angka itu sembuh 16 ekor dan potong paksa satu dengan sebaran kasus terdapat di Desa Jayapura.

Kemudian di Kecamatan Koto Gasib terdapat delapan ekor sapi terinfeksi PMK, tujuh sakit, dan satu dipotong paksa. Kasus menyebar di desa Keranji Guguh, Sengkemang dan Empang Pandan dengan vaksinasi sudah dilaksanakan untuk 500 ekor sapi.

Untuk Kecamatan Dayun terdapat 40 ekor sapi terinfeksi PMK dan semuanya sembuh. Di kecamatan ini sebaran di Desa Sialang Sakti, Berumbung Baru dan Buana Makmur serta sudah dilaksanakan vaksinasi untuk 631 ekor.

Kemudian di Kecamatan Lubukdalam terdapat 22 ekor sapi terjangkit PMK, 15 sembuh, dan tujuh sakit. Di kecamatan ini sebaran terdapat di Desa Sialang Baru dan Diskannak telah melakukan vaksinasi di kecamatan ini untuk 97 ekor sapi.

Di Kecamatan Siak terdapat 6 ekor sapi terjangkit kasus PMK, sembuh 5 dan mati satu Di kecamatan ini sebaran kasus terdapat di Desa Langkai dan Merempan Hulu dan telah dilakukan vaksinasi untuk 120 ekor sapi.

Di Kecamatan Mempura terdapat lima ekor sapi terinfeksi PMK dan sembuh semuanya. Kasus terdapat di kelurahan Sungai Mempura dan Desa Merempan Hilir dan telah dilakukan untuk 100 ekor sapi di kecamatan ini.

Di Kecamatan Kerinci Kanan terdapat 42 ekor sapi terinfeksi PMK dan sembuh semuanya. Kasus tersebut terdapat Desa Bukit Harapan, sedangkan vaksinasi di kecamatan ini sudah dilaksanakan untuk 341 ekor sapi.

Terakhir di Kecamatan Minas terdapat lima ekor sapi terinfeksi PMK, semuanya masih sakit. Kasus ini terdapat di Desa Minas Barat dan di kecamatan itu juga telah dilakukan vaksinasi untuk 193 ekor. (ara/rido)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *