Jurnalindo.com – Menjelang Hari Raya Idul Adha Dinas Pertanian dan peternakan menyebut Penyakit Mulut dan Kuku dan (PMK) pada hewan kurban dipastikan aman.
Kondisi itu diungkapkan oleh Kepala Bidang Peternakan Dispertan Pati, Andi Hirawadi. Ia mengatakan hari Raya idul adha tahun ini lebih aman dibandingkan dengan tahun 2022 Kemarin.
“Saat ini PMK sudah mulai tidak ada ya mas, jadi dapat kami pastikan untuk hari raya kurban pada tahun kali ini lebih aman dari tahun kemarin, ” ucapnya Sabtu (20/5/2023).
Baca Juga: Maia Estianty Bocorkan Jika Dul Jaelani Ingin Menikahi Tissa Biani
Walaupun virus tersebut relatif turun, tetapi pihaknya berpesan kepada masyarakat tetap waspada, pasalnya virus ini penyebaran tidak kelihatan.
Dirinya menekankan kondisi kesehatan hewan kurban harus benar-benar sehat sehingga kualitas dagingnya bagus untuk disembelih.
“Untuk spesifikasi khusus bagi hewan kurban yang pasti harus sehat itu juga sesuai ketentuan agama, selain itu tidak boleh cacat dari mata, kaki, ataupun anggota tubuh yang lainnya. Pokoknya hewan yang disembelih harus dalam kondisi baik, ” imbuhnya.
Untuk menjaga itu semua, pihaknya menganjurkan kepada masyarakat yang mempunyai ternak, ketika ditemukan gejala PMK ataupun LSD, agar segera langsung melaporkan kepada pihak Dispertan.
Hal itu agar pihak Dispertan bisa secara sigap memberikan pengobatan bagi ternak yang terjangkit penyakit, agar fase penyembuhan bisa lebih maksimal jika ditangani dari awal.
“Saya juga berpesan kepada masyarakat jika menemukan hewan dengan penyakit kulit seperti bopeng-bopeng agar segera melaporkan kepada kami, supaya hewan tersebut cepat mendapatkan penanganan. Karena dengan penanganan secara cepat dan dini masalah LSD ini bisa disembuhkan dengan cepat. Kalau sudah telat ini akan mempersulit masalah penyembuhannya, ” pungkasnya
(Alf/jurnalindo)
