PSIS Semarang tunjuk Muhamad Ridwan untuk menjadi analis Tim Senior

Jurnalindo.com – Jakarta, 09/11 – Direktur Akademi PSIS Semarang Muhammad Ridwan ditunjuk manajemen Lasker Mahesa Jenner untuk mengurusi tim senior, namun belum ada kejelasan kelanjutan kompetisi Liga Satu 2022/2023.

Yoyok Sukawi, CEO PSIS Semarang, mengatakan di situs resmi klub pada hari Rabu bahwa Ridwan telah diberi tugas tambahan sebagai kepala analisis tim senior.

Menurut dia, tenaga dan kemampuan Ridwan memang dibutuhkan tim senior untuk mengasah “detailing” di semua lini dalam menatap kelanjutan kompetisi kasta tertinggi di Indonesia itu.

“Coach Ridwan kami beri tugas tambahan untuk menjadi kepala analisis tim senior. Harapannya supaya detail-detail di tim senior seperti taktikal benar-benar matang,” katanya.

Baca Juga: Pelatih Borneo Fc lakukan uji coba pemusatan latihan di Yogyakarta

Selain itu, kata dia, Ridwan juga dapat berdiskusi dan saling memberi masukan kepada tim pelatih mengenai perbaikan-perbaikan di tim ke depannya.

Ridwan sudah nampak dalam sesi latihan di Stadion Citarum, Semarang, Selasa (8/11) untuk mendampingi tim pelatih dan membuat analisis yang diperlukan tim senior.

Usai melepas pelatih kiper Rory Grand, PSIS Semarang terus memperkuat tim pelatih dengan menambah personel, diawali dari Basuki Setyabudi sebagai asisten pelatih kiper mendampingi I Komang Putra yang kembali menjadi pelatih kiper.

Kemudian, PSIS juga merekrut Idrus Gunawan sebagai asisten pelatih untuk memperkuat evaluasi permainan tim di sektor lini belakang.

Imbas dari Tragedi Kanjuruhan, awal Oktober lalu, kompetisi Liga 1 2022/2023 langsung disetop hingga waktu yang belum ditentukan dan sejauh ini belum ada kejelasan mengenai kelanjutannya.

Baca Juga: Qatar terus disorot karena catatan hak asasi manusianya menjelang kickoff turnamen

Di satu sisi, stakeholder sepak bola Indonesia telah bertemu dan berdiskusi dengan perwakilan FIFA dan AFC, serta kementerian terkait di Jakarta menyikapi Tragedi yang menewaskan setidaknya 135 orang itu.

Dalam pertemuan tersebut, didapatkan tahapan-tahapan yang telah dibuat perihal kembali bergulirnya kembali Liga 1 2022-2023 yang diwacanakan akhir bulan November 2022.

Di sisi lain, PSIS juga tengah mempersiapkan penyelenggaraan kongres luar biasa (KLB) atas desakan dari berbagai kalangan, termasuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan.

(Ara/Ari)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *