Paris Saint-Germain: Dominasi di Liga Prancis namun Mimpi Liga Champions Masih Jauh

Ngak Perlu Juara Liga Champions Untiuk sukses (Sumber foto. FrenchFootball)
Ngak Perlu Juara Liga Champions Untiuk sukses (Sumber foto. FrenchFootball)

JurnalIndo.com – Paris Saint-Germain (PSG) telah menjadi kekuatan dominan dalam sepakbola Liga Prancis sejak diakuisisi oleh Emir Qatar, Tamim bin Hamad Al Thani, melalui Qatar Sports Investments pada tahun 2011. Akuisisi ini tidak hanya mengubah peta keuangan klub, tetapi juga mendorong PSG untuk menjadi salah satu raksasa Eropa dengan daya beli yang tak terbantahkan.

Dengan injeksi dana yang melimpah, PSG berhasil merancang skuad yang begitu kuat hingga mampu menorehkan prestasi gemilang di panggung domestik. dilansir dari detiksport

Sejak 2011, mereka telah menjuarai Ligue 1 sebanyak sembilan kali secara beruntun, sebuah pencapaian yang menandai supremasi mereka di dalam negeri. Tak hanya itu, catatan mereka juga menunjukkan konsistensi tinggi dengan tidak pernah finis di posisi di bawah dua besar dalam kompetisi tersebut.

Namun, di tengah dominasi yang kokoh di Liga Prancis, PSG masih berjuang untuk mewujudkan impian terbesarnya: meraih gelar Liga Champions. Meskipun memiliki kekuatan finansial yang luar biasa dan memiliki skuad bintang, trofi yang paling diidamkan di Eropa ini masih menjadi titik buta bagi klub ibu kota Prancis ini.

Kegagalan dalam meraih trofi Liga Champions hingga saat ini menjadi sorotan utama, meskipun PSG telah tampil di beberapa tahap akhir turnamen tersebut. Kendati begitu, jalan menuju mahkota Eropa itu selalu terasa jauh bagi mereka.

Ambisi tinggi PSG dalam meraih sukses di level Eropa tercermin dari upaya mereka dalam merekrut pemain bintang, membangun skuad yang mempesona, dan terus mengalokasikan sumber daya yang besar dalam upaya meraih ambisi tersebut. Namun, tantangan-tantangan di kompetisi tertinggi Eropa terus menjadi ujian yang sulit bagi mereka.

Para penggemar PSG dan pemerhati sepakbola secara umum menantikan saat di mana Les Parisiens dapat melampaui rintangan-rintangan tersebut dan mengangkat trofi Liga Champions sebagai penanda puncak kejayaan mereka di kancah sepakbola Eropa. Bagi PSG, perjalanan untuk merealisasikan mimpi Liga Champions mereka mungkin masih panjang, tetapi dorongan untuk menggapai trofi itu tetap menjadi fokus utama di tengah dominasi yang mereka nikmati di Liga Prancis.

Jurnal/Mas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *