JurnalIndo.com – Jakarta, 08/08 – Neymar sangat ingin meninggalkan PSG dan kembali ke Barcelona. PSG menginginkannya, tetapi tampaknya Barcelona tidak!
Rumor Neymar ingin hengkang dari Paris Saint-Germain (PSG) belum juga reda. Namun informasi terbaru yang dilansir tim, winger asal Brasil itu memutuskan hengkang dari Paris.
Neymar dikatakan tidak merasa menjadi bagian penting dari rencana pelatih Luis Enrique. Di sisi lain, PSG memang menghabiskan banyak uang untuk pemain, terutama di lini serang yang sudah mendaratkan Goncalo Ramos, Hugo Ekitike, Kang-in Lee dan akan memasukkan Ousmane Dembele.
Baca Juga: Prediksi Liga Inggris Musim 2023/2024, Manchester City Bakal Juara Lagi dan Luton Bakal Degradasi
Dalam beberapa bulan terakhir, Neymar dikaitkan dengan bergabung dengan klub top Eropa seperti Manchester United dan Chelsea.
Neymar diketahui ingin kembali ke Barcelona. Agar hal itu terjadi, pemain berusia 31 tahun itu rela menerima pemotongan gaji yang besar.
Sekadar informasi, gaji Neymar di PSG adalah 700 ribu euro per minggu atau setara Rp 11,7 miliar. Neymar akan rela membagi dua gajinya dan lebih banyak lagi!
Baca Juga: Arteta Dukung Penuh Aturan Baru Injury Time, Soal Buang Bola Harus Tegas
PSG akan senang jika Neymar hengkang karena bisa menghasilkan uang. Presiden Barcelona Joan Laporta juga ditanyai tentang kembalinya Neymar. Ingat, Neymar pernah mencetak gol saat menjadi bek Barcelona pada musim 2013-2017.
Namun, ada desas-desus bahwa pelatih Barcelona Xavi Hernandez tidak sependapat. Xavi tidak menginginkan Neymar!
Pasalnya, Neymar sering cedera dan masuk daftar hitam tidak disiplin. Memang, Xavi harus menggantikan Ousmane Dembele dan bukan Neymar dalam daftar pemainnya. Apalagi, Joan Laporta memutuskan jual beli pemain melalui tangan Xavi untuk membentuk tim yang tangguh.
Jendela transfer musim panas tetap dibuka hingga 1 September. Akankah Neymar kembali ke Camp Nou? Atau Neymar ke klub lain? Atau lebih tepatnya, akankah Neymar bertahan di PSG pada akhirnya?
