News  

Elon Musk Jadikan Linda Yaccarino Sebagai CEO Baru Twitter, Ini Profilnya

Jurnalindo.com – Kabar datang dari Elon Musk yang menjadikan Linda Yaccarino sebagai CEO baru Twitter.

Linda Yaccarino memimpin CEO Twitter secara resmi. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh miliarder Elon Musk, mantan CEO.

“Saya menyambut dengan gembira Linda Yaccarino sebagai CEO baru Twitter!” kicau Musk pada Jumat (12/5) malam.

Baca Juga: Luna Maya dan Maxime Bouttier Mesra di Depan Umum, Apakah Mereka Menjalin Hubungan?

Musk mengonfirmasi bahwa Yaccarino akan fokus pada bisnis. Pada saat yang sama, Musk berfokus pada desain produk dan teknologi baru. Selain itu, Musk berharap dapat bekerja sama dengan Yaccarino untuk menjadikannya Twitter X, aplikasi all-in-one.

Yaccarino dan Musk tampil bersama di sebuah konferensi industri bulan lalu dalam sebuah sesi berjudul “Twitter 2.0: From Conversations to Partnerships”.

Mantan pemberi kerja Yaccarino, NBCUniversal, juga memperbarui kemitraannya dengan Twitter untuk Olimpiade Paris 2024. Yaccarino menyebutkan hal ini kepada Musk di Twitter beberapa waktu lalu.

Yaccarino bukanlah pendatang baru di industri media. Menurut halaman LinkedIn-nya, Yaccarino belajar di University of Pennsylvania di Amerika Serikat dari tahun 1981 hingga 1985.

Baca Juga: Indonesia Dapat Jatah 800 Tiket Untuk nonton Semifinal SEA Games 2023 Indonesia Vs Vietnam

Yaccarino memulai karir medianya sebagai pekerja magang di departemen perencanaan media NBCUniversal sambil mendirikan Washington Post. Dia bekerja di NBCUniversal selama lebih dari 11 tahun.

Sebelumnya, Yaccarino adalah wakil presiden penjualan periklanan, pemasaran, dan akuisisi di Turner Broadcasting, yang saat itu juga memiliki CNN.

Menurut profil perusahaan NBCUniversal, Yaccarino memimpin tim global yang terdiri dari 2.000 karyawan. Tim ini, setelah beberapa kali PHK dari Twitter, bahkan lebih besar dari staf yang tersisa, yakni 1.500 orang.

Tim penjualan iklan NBCUniversal dikatakan telah menghasilkan US$100 miliar (Rs 1,484 miliar) dalam iklan sejak bergabung pada tahun 2011.

Baca Juga: Indonesia Jadi Underdog di Semifinal SEA Games 2023, Bursa Taruhan Jagokan Vietnam

Selain itu, tim yang dipimpinnya bekerja dengan banyak perusahaan media baru termasuk Twitter, serta Apple News, Buzzfeed, Snapchat, dan YouTube.

Mengutip CNN, pencapaian Yaccarino yang paling signifikan di NBCUniversal adalah menciptakan tim penjualan periklanan terpadu, bukan 15 tim penjualan berbeda yang menargetkan pengiklan yang sama.

“Kami sulit diajak berbisnis,” kata Yaccarino tentang konsolidasi dalam sebuah wawancara dengan Salesforce. Yaccarino bukanlah wanita pertama dan satu-satunya yang menjalankan salah satu perusahaan Musk.

Musk sebelumnya merekrut Gwynne Shotwell untuk menjabat sebagai presiden dan COO SpaceX. Dengan Musk duduk di kursi CEO.

Baca Juga: Taeyong NCT Secara Tegas Tegur Langsung Sasaeng Dengan Nomer Asal Indonesia yang Terus Menelpon

Shotwell dianggap oleh banyak orang sebagai kunci untuk menjadikan SpaceX sebagai perusahaan roket komersial paling sukses di dunia.

Turut hadir adalah Robyn Denholm, yang menjabat sebagai Presiden Tesla. Denholm mengambil alih Musk ketika Securities and Exchange Commission memintanya untuk mengundurkan diri setelah tweet kontroversial yang menyerukan agar perusahaan tersebut dirahasiakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *