Segera Tayang Film Kopi Sianida Jessica Kumala Wongso

Jurnalindo.com – Kasus pembunuhan kopi sianida Wayan Mirna Salihin oleh Jessica Kumala Wongso diangkat jadi film dokumenter. Kabarnya layanan streaming, Netflix akan menayangkannya dalam waktu dekat.

Berjudul Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso, film dokumenter itu akan dirilis Netflix pada September 2023

Meski begitu, belum ada tanggal pasti kapan film dokumenter itu akan ditayangkan. Hanya saja kepastian tayangnya juga telah diungkap lewat unggahan video di kanal YouTube Netflix Indonesia.

Baca Juga: Wow Ternyata Ngak Kalah Sama Gingseng Korea, 9 Manfaat Gingseng Jawa atau Som Jawa

“Tak boleh dilewatkan. Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso. Segera Hadir,” tulis di unggahan video itu.

Diketahui, kasus pembunuhan dengan kopi sianida yang dilakukan Jessica Kumala Wongso terhadap Wayan Mirna Salihin itu dirangkum dalam sebuah film dokumenter yang akan ditayangkan di Netflix pada 2023 ini.

“Akan segera tayang, Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso menghadirkan perspektif baru pada salah satu kasus yang menarik banyak perhatian di Indonesia.

Film dokumenter ini memaparkan pertanyaan-pertanyaan tak terjawab yang melingkupi persidangan Jessica Wongso, bertahun-tahun setelah kematian sahabatnya, Mirna Salihin,” tulis Netflix Indonesia beberapa waktu lalu pada Rabu (30/8/2023).

Baca Juga: Vinicius Jr Cedera, Real Madrid Harus Cari Striker Baru Lagi Nih

Sebelum menyaksikan film dokumenter pembunuhan dengan kopi yang dibubuhi sianida ini, sekadar mengingatkan Jessica melakukan pembunuhan atas temannya Wayan Mirna Salihin di Kafe Olivier yang berada di Mall Grand Indonesia, Jakarta pada 6 Januari 2016.

Kasus pembunuhan dengan sianida bermula saat empat orang yang telah berteman sejak menempuh pendidikan di Billy Blue College, Australia, mengadakan reuni di Jakarta.

Saat datang ke kafe, Mirna meminum es kopi vietnam yang dipesankan oleh Jessica. Namun, dia justru kejang-kejang dan  tak sadarkan diri. Mulut korban juga mengeluarkan buih, sebelum dibawa ke klinik di Grand Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *