Jurnalindo.com – Kasus penganiayaan David oleh Mario Dandy dan Shane Lukas terus menuai kontroversi.
Sampai sekarang, Mario Dandy dan Shane Lukas masih menjalani tindakan hukum atas penganiayaan mereka terhadap David.
Berbeda dengan Mario Dandy, tampaknya Shane Lukas mulai berusaha mencari simpati dari keluarga David.
Baca Juga: Polisi Berhasil Mengamankan 2 Orang dalam Kasus Penipuan Umrah
Dia melakukannya dengan menulis surat permintaan maaf kepada korban, David.
Melalui Twitter @AltoLuger, Shane Lukas menulis pesan berjudul “Surat untuk adik David”.
“Surat untuk Adik David. Shalom / Assalamualaikum. Adik David, sebelumnya Abang Shane Lukas mau meminta maaf kepada Adik David, papa dan mama David, serta keluarga dan orang-orang yang David sayang. Saya juga mau meminta maaf kepada adik dan orang tua teman David atas kejadian yang menimpa adik David. Saya atas nama pribadi meminta maaf. Dan saya mohon bantu doa kepada keluarga David dan teman-teman agar saya bisa bantu memecahkan perkara ini.”
Pria bernama Alto Labetubun membagikan surat yang ditulis Shane Lukas kepada David di akun Twitter miliknya.
Unggahan foto tersebut diketahui sebagai bentuk permintaan maaf yang disampaikan oleh Shane Lukas.
Bergantung pada status Shane Lukas sebagai tersangka, dia bisa saja menulis surat itu dari balik jeruji besi.
Surat itu berisi permintaan maaf Shane Lukas kepada David dan keluarganya.
Surat itu juga berisi permohonan doa dari keluarga korban.
Usai membagikan pesan tersebut, pemilik akun Twitter @AltoLuger pun memberikan jawaban melalui cuitannya.
