Lebih Baik Tidur dengan Lampu Menyala atau Mati?

Jurnalindo.com – Apa yang lebih baik, tidur dengan lampu menyala atau tidur dengan lampu mati?

Ternyata tidur dengan lampu mati membuat tidur kita lebih berkualitas lho.

Untuk lebih lengkapnya, simak penjelasannya berikut ini.

Baca Juga: Stres dan Kurang Tidur, Ini Penyebab Umum Sakit Kepala dan Cara Mengatasinya

Tidur dengan Lampu Menyala

Penurunan kualitas tidur karena otak mungkin tidak akan memproduksi hormon melatonin. Hal ini disebabkan karea otak bingung membedakan waktu siang dan malam.

Mengganggu kesehatan mata dan kulit.

Kesehatan reproduksi terganggu karena adanya paparan cahaya saat tidur di malam hari.

Meningkatkan risiko obesitas karena tidur dengan cahaya terang cenderung memiliki indeks massa tubuh yang lebih tinggi.

Tidur dengan Lampu Mati

Kualitas tidur lebih terjaga, karena tidur di ruangan yang gelap dapat memberikan sinyal pada tubuh yang menunjukkan bahwa ini adalah waktu tidur.

Menjaga kesehataan mata dan kulit karena kualitas tidur yang lebih terjaga. Hal ini dapat bermanfaat pada kesehatan kulit termasuk di area sekitar mata.

Menunjang kesehatan reproduksi, karena dengan pencahayaan yang redup tidak akan

mengganggu proses reproduksi. Mengurangi risiko obesitas, karena cahaya redup saat tidur di malam hari dapat mengatur ulang ritme fisik, seperti jadwal makan.

Tips Membiasakan Diri Tidur dengan Minim Cahaya

Matikan semua layar sebelum tidur, seperti layar TV, laptop, komputer, smartphone, tablet, dan lampu baca.

Hadapi ketakutan akan gelap saat tidur, dengan melatihnya setiap hari dan menjauhkan pikiran negatif tentang gelap.

Pilih lampu malam berwarna merah atau oranye karena warna tersebut tidak mempengaruhi sistem sirkadian seperti halnya cahaya putih atau biru.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *