Kasian !Rumah Pasutri Lansia Roboh Diterjang Angin.

Jurnalindo.com, Pati – Peristiwa terjadi yang dialami oleh pasangan Suami Istri (Pasutri) lansia yang bernama Yatman (83) dengan Sumini (78) warga Desa Dukuhseti, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten pati, tadi malam sekitar pukul 01:00 WIB dini hari,

rumah mereka roboh saat hujan lebat disertai angin kencang.

Kepala Desa (Kades) Dukuhseti, Ahmad Rifai mengatakan bawa memang kondisi rumah mereka sudah sangat mengkhawatirkan bagian kayu penyangga sudah mulai lapuk. Sehingga ketika hujan deras disertai angin kencang rumah ini sangat mudah roboh.

“Pada malam hari sekitar pukul 01.00 WIB, terjadi hujan yg kencang, menimpa rumah pak Yatman dan Bu Sumini Warga RT 3/2 Desa Dukuhseti, Kec. Dukuhseti Pati,” kata Ahmad saat dikonfirmasi melalui pesan tertulisnya, Jumat (9/6/2023).

Baca Juga: 147 Desa di Kabupaten Pati Terancam Kekeringan.

“Akibat nya rumah Bu Sutini tersebut, roboh disebabkan karena hujan selain kondisi rumah juga sdh lapuk,” sambungnya.

Lanjut Rifa’i untuk membantu warganya yang sudah lansia ini, pihak Pemerintahan Desa (Pemdes) berupaya agar mereka mendapat perhatian dan bantuan dari pemerintah. Sedangkan kerugian kejadian tersebut ditaksir mencapai 20 juta rupiah

“Akibat kejadian tersebut mengalami kerugian kurang lebih sekitar Rp 20 juta. Oleh sebab itu, kami berupaya agar mereka mendapatkan perhatian, karena keduanya merupakan orang lansia dan tidak berpenghasilan,” terangnya.

Sebelumnya pengakuan dari Kades, bahwa rumah milik pasutri itu sempat diajukan ke program BSPS. Akan tetapi, mereka tak bisa memenuhi persyaratan, lantaran tak memiliki uang swadaya.

“Sebenarnya, rumah ini dulu pernah kami ajukan program BSPS, namun yang bersangkutan tidak berkenan, karena tidak memiliki uang utk swadaya,” ungkapnya.

Dalam kesempatan kali ini, dirinya berharap Pak Yatman dan Bu Sumini segera mendapat perhatian dari para pihak, khususnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati.

Semenatar ini, untuk membersihkan bekas serpian rumah para tetangga dan warga secara sukarela dan bergotong-royong membantu korban untuk melakukan evakuasi.

“Warga telah melakukan kerja bakti untuk membersihkan serpihan kayu dan barang yg masih berserakan, atap genteng kita turunkan. Dan kami juga sdh melaporkan pada pihak terkait, harapannya semoga segera mendapat perhatian, sehingga rumah Pak Yatman Bu Sutini ini kembali baik dan dapat ditempati,” ujarnya.

Baca Juga: Dipenuhi Tempat Jualan dan Tempat Parkir, Kondisi Jalan Panglima Sudirman Pati Semrawut

Saat ini para korban sudah dievakuasi dan terpaksa harus menumpang tempat berteduh dirumah milik tetangga yang mana sekaligus keponakannya.

“Yang bersangkutan tinggal di rumah sebelah yang masih keponakan,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *