jurnalindo.com – Bagi sebagian orang, membeli laptop seken atau bekas merupakan pilihan yang wajar karena harganya yang sebenarnya lebih murah. Apalagi laptop merupakan perangkat elektronik yang nilainya terus menurun. Namun, Anda perlu mengetahui cara mengecek laptop bekas sebelum membelinya.
Mengetahui cara ini penting karena tidak semua laptop bekas berkualitas tinggi. Bahkan, tak sedikit laptop bekas yang menunggu untuk dibobol. Akan rugi jika Anda membeli laptop bekas seperti itu. Itulah mengapa penting bagi Anda untuk mengetahui apa yang harus diperiksa.
Hal utama yang harus diperhatikan adalah spesifikasinya. Atur spesifikasi laptop bekas yang ingin Anda beli dengan spesifikasi yang Anda inginkan. Jika sudah, Anda hanya perlu memeriksa beberapa hal penting lainnya juga. Berikut beberapa cara untuk mengecek laptop bekas:
- Perhatikan kondisi layar laptop
Apapun tujuan membeli laptop, layar merupakan elemen penting yang harus diperhatikan. Pasalnya, semua aktivitas yang Anda lakukan akan terlihat di layar. Saat ingin membeli laptop bekas, pastikan kondisi layar dalam keadaan baik.
Anda dapat melihat apakah ada retakan atau bintik-bintik putih di layar. Jika retakan terlihat jelas, kondisinya bervariasi dengan adanya bintik-bintik putih. Anda bisa mengatasinya dengan mengatur tingkat kecerahan layar untuk menampilkan layar dalam kondisi yang berbeda.
- Periksa kesehatan baterai laptop bekas
Seperti halnya layar, Anda juga harus memperhatikan kesehatan baterai laptop yang digunakan. Ini penting karena baterai, pertama-tama, mahal. Akan sedikit merepotkan jika Anda harus membeli baterai baru. Selain itu, ada beberapa laptop yang menerapkan teknologi baterai built-in sehingga tidak bisa diganti.
Anda dapat memeriksa status baterai melalui Command Prompt. Setelah terbuka, ketik powercfg /batteryreport dan tekan Enter. Dari sana Anda akan melihat status kesehatan lengkap baterai Anda, apakah masih layak untuk digunakan atau tidak.
- Pastikan keyboard dan touchpad berfungsi dengan baik
Keyboard dan touchpad juga merupakan komponen penting lainnya. Ini adalah komponen yang memasukkan berbagai perintah ke dalam laptop. Anda dapat memeriksa status panel sentuh dengan menyentuh sisi yang berbeda, mengklik dua kali pada panel sentuh, lalu mengklik dua kali di atasnya.
Sedangkan untuk keyboard, Anda bisa mengecek kondisinya melalui website keyboard checker. Di situs tersebut, Anda akan diminta untuk menekan tombol keyboard satu per satu. Tombol berubah warna saat ditekan – kursor terlihat di situs – jika keyboard dalam keadaan normal.
- Periksa port USB dan fitur input lainnya
Cara mengecek laptop yang digunakan selanjutnya adalah dengan mengecek port USB dan fitur input lainnya. Ini juga penting untuk menghubungkan smartphone ke laptop, proyektor, headphone, pengisian daya, dll. Anda dapat mencoba semua port dan input yang tersedia saat Anda ingin membeli laptop bekas.
- Periksa kondisi RAM dan prosesor
Berbeda dengan cara-cara sebelumnya, pengecekan status RAM dan prosesor laptop yang digunakan tidak bisa dilakukan dengan melihat tampilan fisiknya. Anda perlu melakukan beberapa tes untuk mengetahui apakah laptop bekas yang ingin Anda beli dalam kondisi sempurna.
Misalnya dengan membuka sejumlah aplikasi. Dari aplikasi standar yang tidak terlalu berat seperti Google Chrome hingga yang berat seperti game. Anda juga dapat membuka beberapa aplikasi secara bersamaan. Kedua cara ini biasanya efektif untuk menunjukkan seberapa baik kinerja laptop yang digunakan.
Demikian Tips Membeli Laptop Bekas yang bisa kami rangkum, semoga dengan adanya artikel ini bisa menambah wawasan pengetahuan kita semua. Dan masih banyak lagi artikel yang menarik untuk dibaca di jurnalindo.com