JurnalIndo.com – Jakarta, 01/02 – Arsenal melakukan langkah efektif dan logis di bursa transfer pada Januari 2023. The Gunners kehilangan beberapa target kunci karena harganya terlalu tinggi dan mereka memiliki rencana cadangan yang sama baiknya.
Arsenal saat ini sedang memperebutkan gelar Liga Inggris 2022/2023. Memasuki pekan ke-21, The Gunners berada di puncak klasemen dengan raihan 50 poin dari 19 laga yang dimainkan.
Melihat situasi di atas, wajar jika tim besutan Mikel Arteta itu aktif di bursa transfer. Arsenal harus meningkatkan kedalaman skuatnya agar tetap kompetitif hingga akhir musim.
Baca Juga: Arsenal Sepakati Kontrak Jorginho, Inilah 3 hal Menarik yang di Bawanya,
Arsenal mendatangkan tiga pemain baru dan melepas beberapa pemain, Langkah Arsenal bisa dibilang cerdas.
Mikel Arteta butuh tambahan pemain pada tiga posisi: bek tengah, gelandang, dan winger kiri.
Mykhailo Mudryk menjadi target utama sayap kanan. Arsenal memiliki komunikasi yang baik dengan Mudryk dan itu menggerakkan sang pemain. Namun, pada akhirnya, Arsenal menolak bersaing dengan Chelsea, yang membuat paket transfer 100 juta Euro.
Kejadian yang hampir sama terjadi di saga transfer Moises Caicedo. Arsenal memiliki komunikasi yang baik dengan Caicedo. The Gunners juga telah mengajukan tawaran 60 juta euro untuk Brighton.
Brighton menuntut 75 juta euro. Arsenal memutuskan mundur. Mereka menolak untuk memenuhi permintaan Brighton dan memutuskan untuk mengubah rencana mereka.
Setelah tak sampai ke tangan Mudryk, Arsenal langsung punya rencana baru. Arsenal telah meminta jasa Leandro Trossardi kepada Brighton. Arsenal membayar 24 juta euro untuk jasa sayap kiri Belgia.
Arsenal sudah memiliki Martinelli sebagai winger kiri. Mereka hanya membutuhkan penantang yang kemungkinan lebih sering berada di bangku cadangan. Jadi Trossard adalah pilihan yang logis untuk harga dan kualitasnya.
Sementara itu, dengan turunnya servis Caicedo, Arsenal memiliki opsi yang kurang menjanjikan. Arsenal membeli Jorginho dari Chelsea hanya dengan € 12. Kualitas dan pengalaman Jorginho penting.
