Kevin De Bruyne Cedera Lagi di Final, Tapi kali Ini Menang di Liga Chanpions

JurnalIndo.com – Jakarta, 12/06 – Kevin De Bruyne tidak tampil di final Liga Champions. Lagi-lagi, De Bruyne harus mengakhiri pertandingan lebih awal karena cedera.

De Bruyne masuk starting XI saat City menghadapi Inter Milan dini hari WIB di Stadion Ataturk, Minggu (11/6/2023). Mesin utilitas De Bruyne untuk City dengan total enam assist selama turnamen diharapkan bisa menginspirasi tim.

Namun, sulit bagi De Bruyne untuk tampil baik sejak awal dengan ketatnya penjagaan para gelandang Inter. De Bruyne dan Erling Haaland mendapat perhatian khusus dari pelatih Simone Inzagi.

Baca Juga: Lagi Lagi Wakil dari Italia Kalah di Final, Italia Kalah dari Uruguay di Final Piala Dunia 2023 U-20

Sorotan datang pada menit ke-36 ketika De Bruyne duduk di atas lapangan karena merasa ada yang tidak beres dengan tubuhnya. Alhasil, kiprahnya di final berakhir ketika harus digantikan oleh Phil Foden.

Apa yang dialami De Bruyne seperti sejarah kelam yang berulang di final 2021 melawan Chelsea. Saat itu, De Bruyne juga tak mampu menyelesaikan pertandingan karena cedera wajah di pertengahan babak kedua.

De Bruyne juga diganti dan City tidak bisa mengejar dan akhirnya kalah 1-0. Bayang-bayang kekalahan kembali muncul di Istanbul dan kali ini De Bruyne tidak menunjukkan potensi maksimalnya.

Baca Juga: Liverpool Butuh 2 Pemain Anyar Lagi di Bursa Transfer, Usai Dapatkan Alexis MacAllister

Namun, Rodri terbukti menjadi pahlawan ketika mencetak gol pada menit ke-68 yang memastikan City mengalahkan Si Kuping Besar untuk pertama kalinya. De Bruyne merasa lega akhirnya bisa memenangkan Liga Champions. 

Rupanya De Bruyne sudah bermasalah dengan otot hamstringnya selama dua bulan terakhir.

“Saya diganggu cedera selama dua bulan ini, tapi cuma sobekan kecil sih. Hari ini hamstring saya tidak kuat lagi. Saya sudah memberikan segalanya untuk tim dan orang-orang di klub tahu itu. Saya bangga dengan pencapaian kami,” ujar Kevin De Bruyne di Guardian.

“Sangat disayangkan tidak berjalan sesuai rencana hari ini, tapi kami akhirnya bisa menang Liga Champions. Jadi gak buruk-buruk amat kok.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *