Jurnalindo.com, – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan pelaku bom bunuh diri di Polsek Astananyar, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Rabu, telah diidentifikasi sebagai Agus Sujarno atau Agus Muslim dan pernah ditangkap karena keterlibatannya dalam aksi bom Cicendo 2017.
“Yang bersangkutan pernah di tangkap terkait peristiwa bom Cicendo dan divonis empat tahun penjara, September atau Oktober 2021, sudah bebas,” kata Listyo Sigit Prabowo dalam jumpa pers di Bandung Jawa Barat.
Agus Muslim juga teridentifikasi tergabung dalam kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Listyo Sigit Prabowo menjelaskan, identifikasi diperoleh melalui pemindaian sidik jari dan pengenalan wajah.
Baca Juga: Pelaku membawa dua bom yang akan di ledakan polsek Astananyar
Ia menambahkan, kelompok JAD yang digawangi Agus Muslim berbasis di Bandung, Jawa Barat.
Agus Muslim pernah ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan, Jawa Tengah. Namun, saat bebas, lanjut Listyo, Agus Muslim masih masuk dalam kategori merah.
“Dan memang yang bersangkutan masih susah diajak berbicara, cenderung menghindar, walaupun sudah melaksanakan aktivitas,” jelasnya.
Oleh karena itu, Listyo memerintahkan timnya untuk mendalami dan mencari orang-orang atau kelompok yang diduga terafiliasi dengan kelompok Agus tersebut.
Baca Juga: Kapolda: Ledakan Bom Bunuh Diri Polsek Astanaanyar Tewaskan 11 Korban
“Seluruh tim satgas sudah diperintahkan bergerak,” ujar Listyo.
Sebelumnya, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Suntana menyebutkan ada 11 korban akibat bom bunuh diri tersebut. Dari 11 orang itu, satu di antaranya adalah anggota polisi yang tewas akibat bom, sementara 10 orang lainnya mengalami luka-luka. (Nada/Ara)
