Jurnalindo.com,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan nomor urut bagi ketiga pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) yang akan berkontestasi dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hasil undian menentukan bahwa pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) mendapat nomor urut satu, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut dua, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut tiga.
1. Anies-Muhaimin: Nomor Satu, Pertanda Baik
Pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) mendapatkan nomor urut satu dalam Pilpres 2024. Menurut Cak Imin, nomor satu adalah pertanda baik dan menjadi anugerah. Dalam pidatonya, ia mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk menjaga Pemilu yang sportif dan semangat, serta mengharapkan pemilu yang berlangsung dengan prinsip Langsung Umum Bebas Rahasia (Luber), Jujur, dan Adil (Jurdil).
2. Prabowo-Gibran: Bangga pada Negara Demokrasi
Pasangan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, mendapatkan nomor urut dua. Prabowo menyampaikan kebanggaannya karena Indonesia merupakan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia. Ia menekankan pentingnya pemilu yang bersih, jujur, dan tanpa kecurangan. Prabowo juga menyatakan kesepakatannya dengan pernyataan Cak Imin, sahabat lamanya, tentang pentingnya menjaga integritas dalam demokrasi.
3. Ganjar-Mahfud MD: Sesuai Sila Ketiga
Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, yang diusung PDIP, mendapatkan nomor urut tiga. Ganjar menyatakan bahwa nomor urut tersebut sesuai dengan sila ketiga, yaitu persatuan Indonesia. Dalam pidatonya, Ganjar menyinggung drama politik yang seharusnya tidak terjadi, mengingat Pemilu 2024 seharusnya menjadi perayaan demokrasi. Ia menegaskan kegembiraan seharusnya terpancar, meskipun saat ini ada kegelisahan di tengah masyarakat terkait situasi demokrasi.
Pengundian nomor urut Pilpres 2024 ini menandai dimulainya resmi kampanye pemilihan umum. Ketiga pasangan calon akan memasuki tahap intensif menyampaikan visi, misi, dan program-program mereka kepada masyarakat Indonesia dalam beberapa bulan ke depan. Semoga proses Pemilu 2024 berjalan dengan lancar, adil, dan demokratis. (Tribun/Nada)
