Jurnalindo.com, – musisi sekaligus aktor Pradita Wicaksono alias Dikta punya cara unik untuk menghilangkan stres saat menghadapi rutinitas, yakni memancing semut keluar dari lubang di tanah menggunakan sehelai rumput.
Bagi juri “Indonesian Idol” season 12 ini, aktivitas semacam ini mungkin terlihat sepele, namun ia melihatnya sebagai cara sederhana untuk mencari kebahagiaan.
“Terkadang kita lupa dengan permainan yang kita mainkan waktu kecil. Kadang-kadang saya ingat apa yang saya suka lakukan ketika saya masih kecil? Di rumah saya banyak rumput yang bisa digunakan untuk menarik semut,” jelas Dikta saat menghadiri peluncuran museum BINTANG Crystal Chill di M Bloc Space, Jakarta, Jumat (20/1).
Baca Juga: Musisi Bisa Konser di 10 Tempat Dalam Waktu Bersamaan di Masa Depan
Dikta menambahkan, bagi sebagian orang hal sederhana bisa menciptakan kebahagiaan.
Tepat di depan rumah kita bisa memaksimalkan apa yang kita miliki. Intinya bukan untuk mempersulit kebahagiaan atau saat-saat bahagia untuk diri sendiri”, kata Dikta.
Dalam dunia kerja, Dikta mengaku sebagai pendukung slow living culture, atau gaya hidup yang tidak terburu-buru dalam melakukan sesuatu.
Berkebalikan dengan prinsip “lebih cepat lebih baik”, orang-orang dengan pendirian slow living cenderung melakukan semua hal dengan kecepatan yang tepat sambil menikmati setiap prosesnya.
“Apapun yang terlalu berlebihan output-nya nggak akan bagus juga. Contohnya penyu yang slow live makanya umurnya panjang bisa ratusan tahun, kan? Belum tentu semua yang dikerjakan dengan kecepatan tinggi bisa kita lihat secara jelas hasilnya.
Terkadang kita perlu mundur sedikit untuk melihat seperti apa situasinya,” jelas mantan vokalis Yovie & Nuno ini.
Baca Juga: Empat musisi Legendaris turun gunung sambut pengemarnya di kota ini
Anak musisi rock progressif ’70-an, Dicky Sulaksono ini juga dikenal kerap menghabiskan waktu santainya bersama kucing peliharaan bernama Jimbon -nama yang Dikta plesetkan dari karakter detektif fiktif James Bond.
Kucing campuran Persia dengan ras stray cat ini sudah dipelihara Dikta sejak berusia tiga bulan hingga kini menginjak sembilan tahun.
“Kalau saya merasa terlalu berlebihan saat bekerja, lalu merasa overthink dan kemudian overscreen, maka saya break dari semuanya.
Saya santai dulu, bermain dengan kucing atau free dive. Setelah itu saya akan merasa fresh lagi untuk bekerja,” kata Dikta.
Definisi sederhana dari kebahagiaan versi Dikta adalah bila seseorang mampu melakukan apapun yang dapat membuat dirinya dan orang lain merasakan kesenangan serupa.
“Jadi kalau kita happy sendiri namun orang lain nggak happy, buat saya itu bukan hapiness. Tetapi kalau saya happy dan semua orang happy, ya itu namanya hapiness,” tutup Dikta.
