Jurnalindo.com, – Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan komitmennya untuk melanjutkan koalisi dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta. Keputusan ini diambil setelah adanya pertemuan antara Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai NasDem Hermawi Taslim, Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid, Sekjen DPP PKS Habib Aboe Alhabsyi, Ketua DPW PKS DKI Jakarta Khoirudin, dan Sekretaris DPW NasDem DKI Jakarta Wibi Andrino.
Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk menegaskan kepada publik bahwa koalisi ini akan dipertahankan dengan sungguh-sungguh hingga pemilihan gubernur berikutnya. Hermawi Taslim mengungkapkan bahwa perolehan kursi di DPRD DKI Jakarta dari ketiga partai tersebut mengalami peningkatan drastis, menjadi alasan kuat untuk melanjutkan kerjasama ini.
“Kami sungguh-sungguh. Berusaha mempertahankan koalisi ini sampai Pilkada,” ujar Hermawi.
Khoirudin dari PKS menambahkan bahwa partainya mendapat amanah dari warga Jakarta dengan memperoleh 18 kursi di DPRD, dan mereka berkomitmen untuk mendukung gubernur yang sejalan dengan visi dan misi partai tersebut.
“Dengan 18 kursi kami akan sekuat tenaga untuk sejalan dengan gubernurnya. Menang legislatif berarti menang gubernur,” kata Khoirudin.
Selaras dengan pandangan tersebut, Wibi dari NasDem menegaskan bahwa koalisi ini tidak hanya bertujuan untuk meraih kemenangan politik semata, tetapi juga untuk mengawal perkembangan Jakarta, termasuk menyelesaikan permasalahan ekonomi dan kesenjangan sosial yang ada.
“Koalisi ini akan terus mengawal permasalahan-permasalahan di Jakarta. Jangan nanti ketika berbicara tentang pertumbuhan ekonomi bukan malah yang bertumbuh makin banyak justru yang timpang semakin tinggi,” ungkap Wibi.
Dengan kekuatan dan komitmen dari ketiga partai tersebut, koalisi ini berpotensi untuk tetap solid dan kuat dalam menghadapi pemilihan gubernur DKI Jakarta mendatang, serta dalam menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan yang dihadapi oleh ibu kota tersebut. (Jpnn/Nada)
