Menjelang Purna Tugas, Jokowi Kemasi Barang ke Solo dan Boyong 43 Kambing

Sumber foto ; Tribunkaltara
Sumber foto ; Tribunkaltara

Jurnalindo.com, – Menjelang akhir masa jabatannya yang akan berakhir pada 20 Oktober 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memulai proses pemindahan barang-barang pribadinya ke Solo, Jawa Tengah. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengungkapkan bahwa sekitar 70 persen dari barang-barang yang ada di Istana Negara telah dipindahkan, termasuk koleksi uniknya, yaitu 43 ekor kambing.

Setelah meresmikan Istana Negara di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, pada Jumat (11/10/2024), Jokowi menjelaskan bahwa barang-barang yang telah dibawa ke Solo termasuk buku, foto, dan berbagai koleksi pribadi lainnya. “Sudah 70 persen barang-barang sudah dibawa dengan box ke Solo,” katanya.

Kambing yang Menggemaskan

Salah satu hal menarik dari pemindahan ini adalah koleksi kambing yang dimiliki Jokowi. Kambing-kambing tersebut awalnya berjumlah lima ekor ketika ia mulai menjabat, namun kini jumlahnya telah berkembang menjadi 43 ekor. Kambing-kambing tersebut dirawat di halaman Istana Bogor, tidak jauh dari Kebun Raya Bogor. Jokowi mengungkapkan, “Kambingnya belum, nanti segera juga. Kambingnya 5 (ekor) sekarang jadi 43 (ekor).”

Menteri Sekretaris Negara Pratikno menambahkan bahwa Jokowi sudah mulai mengemas barang-barangnya, dan proses packing ini memang cukup menyita perhatian. “Aduh, packing pening kepala katanya. Sudah packing, sudah mulai packing,” ujarnya.

Beragam Barang yang Dipindahkan

Selain kambing, Pratikno juga menjelaskan bahwa banyak barang lain yang dipindahkan, seperti koleksi batik yang sering dikenakan Jokowi dalam berbagai acara. Ia bahkan berseloroh tentang keinginannya untuk mendapatkan salah satu batik koleksi Presiden. “Saya saja minta sama presiden itu koleksi bapak, batik bagus-bagus,” tambahnya.

Menyongsong Pelantikan dan Kegiatan di IKN

Jokowi akan resmi purna tugas setelah satu dekade memimpin Indonesia, dan posisinya akan diisi oleh pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto, yang akan dilantik bersama Gibran Rakabuming Raka pada 20 Oktober 2024 di Senayan, Jakarta. Setelah purna tugas, Jokowi berencana untuk tetap meninjau IKN secara rutin, meskipun ia tidak menjelaskan secara detail tentang kebutuhan kunjungan tersebut. “Oh, nanti rutin,” ujarnya.

Jokowi berharap bahwa kegiatan besar kenegaraan di masa mendatang dapat dilakukan di IKN. “Kita harap nanti kegiatan-kegiatan kenegaraan yang besar yang butuh tempat gede bisa dilakukan di IKN,” tambahnya.

Dengan semua persiapan ini, tampaknya Jokowi tidak hanya mengemas barang, tetapi juga mempersiapkan masa depannya di luar dunia politik, sekaligus meninggalkan jejak yang berarti bagi Ibu Kota Nusantara dan rakyat Indonesia. (Tribunkaltara/Nada)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *