Jurnalindo.com – Jepang kemungkinan akan menghadapi gelombang kedelapan infeksi COVID-19, mengingat tren peningkatan jumlah kasus baru di seluruh negeri dan perkembangan kasus di luar negeri, demikian menurut perkiraan para ahli.
Baca Juga: Info Satgas: Kasus terkonfirmasi positif harian COVID-19 bertambah 4.877
Karena proporsi orang yang tertular COVID-19 per penduduk di Jepang lebih rendah daripada di banyak wilayah lain di dunia, Pada pertemuan Kamis dengan panel penasihat di Kementerian Kesehatan mengatakan, tingkat perolehan kekebalan setelah infeksi alami di negara tersebut juga rendah.
Pada pertemuan itu, para pakar termasuk ketua panel sekaligus Ketua Institut Nasional Penyakit Alergi dan Penyakit Menular (NIAID) Takaji Wakita menyajikan materi yang menganalisis prediksi tren kasus.
“Faktanya bahwa kekebalan yang diperoleh melalui vaksinasi yang menurun seiring berjalannya waktu kemungkinan menimbulkan risiko gelombang ke delapan infeksi,” kata Wakita, menyerukan lebih banyak dukungan untuk vaksinasi virus corona.
Baca Juga: Kasus Covid 19 naik, Pemprov Babel kembali gencarkan penerapan prokes COVID-19
Jumlah kasus baru yang terkonfirmasi meningkat dalam sepekan hingga Rabu di hampir seluruh wilayah Jepang, dengan jumlah total meningkat 1,35 kali lipat dari pekan sebelumnya, peningkatan pertama dalam delapan pekan.
Sumber : indoposco.id
(indo/rido)
