Jurnalindo.com – Peneliti di Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang mengatakan, Indonesia hanya akan dilalui jalur Gerhana Matahari total.
Andi mengatakan ada dua Cara untuk mengamati Gerhana Matahari total 2023 dan beberapa di antaranya dalam Gerhana Matahari hibrid 2023 ini.
1. Penggunaan teleskop dan kaca mata hitam
Cara melihat Gerhana Matahari 2023 yang pertama adalah dengan menggunakan alat seperti teleskop atau kacamata Gerhana. Tetapi terutama dengan teleskop, pertama-tama harus ditutup dengan filter Matahari minimal ND4.
Baca Juga: Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat Gerhana Matahari di Bulan April 2023
Sedangkan lensa Eclipse harus dilapisi minimal ND5. “Dengan kacamata Eclipse, Anda bisa memakainya langsung di mata atau meletakkannya di belakang kamera ponsel untuk melindungi lensa kamera dari kerusakan cepat,” jelas Andi, Rabu (4 Desember 2023).
Andi melanjutkan, sinar Matahari yang masuk melalui bola mata, teleskop, dan lensa kamera tanpa filter langsung terfokus. Akibatnya sinar Matahari dapat merusak bola mata atau lensa kamera.
2. Penggunaan alat sederhana
Cara selanjutnya adalah melihat Gerhana Matahari tanpa alat bantu optik, namun dengan objek yang relatif murah. Misalnya, kata Andi, membuat kamera lubang jarum dari karton bekas yang sudah dilubangi dan ditutup dengan alumunium foil dan dilubangi sedikit. “Dibuat lubang hanya di salah satu sisi kotak untuk melihat bayangan yang jatuh,” ujarnya.
Baca Juga: Catat Waktu Dan Lokasinya, Gerhana Matahari Bisa di Lihat Lokasi Ini
Jika Anda tidak punya waktu untuk ini, Anda juga bisa menggunakan alat dapur yang banyak lubangnya, seperti saringan atau celah pada lembaran tebal. “Tidak dianjurkan melihat gerhana melalui pantulan bayangan air atau menggunakan kaca mata las. Ini juga merusak lensa mata kita,” tegasnya.
Demikian informasi Gerhana Matahari 2023. Siapkan kamera khusus untuk mengabadikan Gerhana Matahari 2023.
