Tren wisata berkelompok diprediksi kembali tahun depan

JurnalIndo.comJakarta, 29/12  – Tren wisata rombongan, baik bersama keluarga atau teman, diperkirakan akan kembali populer tahun depan. Berdasarkan Survei Family Travel Trend 2022 dari platform perjalanan digital Agoda, tren bepergian bersama keluarga atau teman diperkirakan akan kembali terjadi di tahun depan.

Survei dilakukan bekerja sama dengan YouGov dengan lebih dari 10.000 wisatawan sebagai responden dari Indonesia, Australia, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Jepang, Vietnam, Taiwan, Korea Selatan, dan Amerika Serikat. Survei ini dilakukan mulai 8-16 Juli 2022.

Siapa yang paling disukai sebagai teman perjalanan? Seperti dikutip siaran resminya, Kamis, wisatawan Indonesia senang berlibur bersama keluarga besar, tidak seperti orang dari Jepang, Korea, dan Singapura.

Baca Juga: DANONE INDONESIA TERIMA PROPER EMAS KELIMA KALI UNTUK PABRIK AQUA MAMBAL

Pelancong Indonesia (40 persen) kemungkinan besar merencanakan dua atau lebih liburan keluarga di tahun mendatang, seperti halnya Filipina (47 persen) dan Malaysia (35 persen). Sementara itu, wisatawan dari Singapura (61 persen), Taiwan (61 persen), dan Vietnam (59 persen) lebih cenderung melakukan setidaknya satu perjalanan dengan keluarga dekat mereka.

Untuk liburan bersama keluarga besar, wisatawan dari Indonesia, Filipina, dan Vietnam menempati posisi tiga teratas. Sedangkan untuk masyarakat Jepang, Korea dan Singapura cenderung tidak tertarik untuk berlibur bersama keluarga besar.

“Pesan tersibuk dan terlucu tampaknya adalah pesan di seluruh Asia Tenggara, India, dan seterusnya tahun ini karena Asia akhirnya dibuka kembali untuk bepergian,” kata Enric Casals, Wakil Presiden Regional, Asia Tenggara, Oseania, dan India, Agoda.

“Survei Perjalanan Keluarga Agoda menunjukkan bahwa orang benar-benar ingin menikmati kebersamaan dengan teman atau keluarga besar dalam liburan mereka dengan lebih dari 80 persen wisatawan berencana bepergian dengan keluarga dekat mereka dan 52 persen memilih bepergian dengan kerabat lain juga.”

Di sisi lain, berlibur bersama keluarga membutuhkan akomodasi yang lebih lengkap. Memasak sendiri bisa menekan biaya, jadi penginapan yang lengkap dengan fasilitas seperti dapur kerap jadi pertimbangan.

Berdasarkan data, wisatawan Indonesia (42 persen), Malaysia (39 persen), dan Taiwan (38 persen) lebih memilih persewaan liburan yang menawarkan fasilitas tambahan seperti dapur atau ruang tamu dan tempat tidur terpisah. Sedangkan Filipina (59 persen), India (44 persen), dan Korea Selatan (38 persen) menunjukkan preferensi tinggi untuk hotel murah.

Berbeda dengan wisatawan Jepang yang hampir separuhnya (43 persen) memilih chain hotel sebagai akomodasi pilihan dan 34 persen wisatawan Thailand yang condong ke resor nyaman yang menyediakan semua fasilitas (all-inclusive resorts).

(slmn/antara)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *